Evaluasi serta optimasi produksi sumur bw lapangan st menggunakan pompa hydraulic pumping unit
Penerbit : FTKE - Usakti
Kota Terbit : Jakarta
Tahun Terbit : 2025
Pembimbing 1 : Hari Karyadi Oetomo
Pembimbing 2 : Ghanima Yasmaniar
Kata Kunci : Hydraulic Pumping Unit, production optimization, volumetric efficiency, Inflow Performance Relations
Status Posting : Published
Status : Lengkap
No. | Nama File | Hal. | Link |
---|---|---|---|
1. | 2025_SK_STP_071002100063_Halaman-Judul.pdf | 15 | |
2. | 2025_SK_STP_071002100063_Surat-Pernyataan-Revisi-Terakhir.pdf | 1 | |
3. | 2025_SK_STP_071002100063_Surat-Hasil-Similaritas.pdf | 1 | |
4. | 2025_SK_STP_071002100063_Halaman-Pernyataan-Persetujuan-Publikasi-Tugas-Akhir-untuk-Kepentingan-Akademis.pdf | 1 | |
5. | 2025_SK_STP_071002100063_Lembar-Pengesahan.pdf | 1 | |
6. | 2025_SK_STP_071002100063_Pernyataan-Orisinalitas.pdf | 1 | |
7. | 2025_SK_STP_071002100063_Formulir-Persetujuan-Publikasi-Karya-Ilmiah.pdf | 1 | |
8. | 2025_SK_STP_071002100063_Bab-1.pdf | 3 | |
9. | 2025_SK_STP_071002100063_Bab-2.pdf | 12 |
|
10. | 2025_SK_STP_071002100063_Bab-3.pdf | 4 |
|
11. | 2025_SK_STP_071002100063_Bab-4.pdf | 13 |
|
12. | 2025_SK_STP_071002100063_Bab-5.pdf | 2 | |
13. | 2025_SK_STP_071002100063_Daftar-Pustaka.pdf | 2 | |
14. | 2025_SK_STP_071002100063_Lampiran.pdf | 3 |
|
P Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi dan mengoptimasi kinerjaproduksi sumur bw di lapangan st yang menggunakan sistem hydraulicpumping unit (hpu) sebagai metode pengangkatan buatan. studi kasus inimenjadi penting karena sumur bw mengalami penurunan produksi yangsignifikan dari kapasitas maksimum teoritis 353,61 bfpd (barrel fluid perday) menjadi hanya 265,8 bfpd dalam periode operasi 6 bulan terakhir. analisisawal menunjukkan bahwa penurunan ini disebabkan oleh kombinasi faktorreservoir dan ketidakoptimalan sistem produksi. tekanan reservoir yang semula652,19 psi mengalami penurunan menjadi 202,41 psi, sementara evaluasi kinerjapompa menunjukkan efisiensi volumetris hanya mencapai 38,77%, jauh di bawahstandar optimal industri yang biasanya di atas 50%.metodologi penelitian dirancang secara komprehensif melalui pendekatanmulti-disiplin yang mengintegrasikan aspek reservoir engineering, productionengineering, dan mechanical engineering. tahap pertama meliputi akuisisi datalapangan yang mencakup parameter reservoir (tekanan reservoir, tekanan bubblepoint, static dan dynamic fluid level), karakteristik fluida (specific gravity, watercut), serta spesifikasi teknis sistem hpu (dimensi pompa, konfigurasi rod string,parameter operasional). data sekunder diperoleh dari catatan produksi harian danlaporan bulanan operasi lapangan. tahap kedua melibatkan analisis kinerjareservoir menggunakan pendekatan kurva inflow performance relationship (ipr)dengan metode composit yang disesuaikan untuk kondisi sumur dengan water cuttinggi (95,4%). tahap ketiga berfokus pada evaluasi kinerja sistem hpu melaluiperhitungan teoritis dan analisis komparatif terhadap data aktual.hasil analisis ipr menunjukkan karakteristik reservoir yang unik denganproduktivitas indeks sebesar 0,59 bfpd/psi. kurva ipr komposit yangdikembangkan memperlihatkan laju produksi optimum sebesar 283 bfpd (80%dari absolute open flow potential). evaluasi mendalam terhadap sistem hpumengungkapkan beberapa masalah kritis yaitu ketidaksesuaian antara kapasitasteoritis pompa (685,64 bfpd) dengan realisasi produksi aktual (265,8 bfpd),efisiensi volumetris yang rendah (38,77%), dan beban berlebih pada rod string.analisis akar masalah mengidentifikasi bahwa konfigurasi operasional yang tidakoptimal (panjang langkah 83 in dan kecepatan 4 spm) menjadi penyebab utamaketidakefisienan sistem.proses optimasi dilakukan melalui pendekatan sistematis denganmempertimbangkan berbagai skenario operasi. menggunakan model matematisyang dikembangkan, dilakukan analisis sensitivitas terhadap variasi parameteroperasional. hasil simulasi menunjukkan bahwa kombinasi optimal tercapai padapanjang langkah 26,4 in dan kecepatan pompa 22,83 spm. implementasirekomendasi ini memberikan dampak positif yang signifikan yaitu, efisiensivolumetris melonjak menjadi 80%, produksi aktual meningkat menjadi 284,5bfpd, dan reduksi beban dinamis pada sucker rod sebesar 20%. pencapaian inimendekati target produksi optimum 283 bfpd dengan margin error hanya 23,6%.dari perspektif teknis, optimasi ini memberikan beberapa keunggulanoperasional. pertama, sistem menjadi lebih stabil dengan fluktuasi produksi harianberkurang dari ±15% menjadi ±5%. kedua, umur pakai peralatan diperpanjangakibat berkurangnya beban mekanis. ketiga, konsumsi energi operasionalmenurun sekitar 18% karena efisiensi sistem yang lebih baik.kesimpulan penelitian menegaskan bahwa pendekatan optimasi berbasisanalisis ipr terintegrasi dan penyesuaian parameter operasional dapatmeningkatkan kinerja sistem hpu secara signifikan. temuan ini memberikankontribusi penting bagi pengembangan best practices dalam pengelolaan sumurmarginal. rekomendasi operasional mencakup yaitu implementasi sistemmonitoring real-time untuk parameter produksi, evaluasi kinerja berkala setiap 3bulan, dan integrasi dengan sistem artificial lift pendukung. untuk penelitianlanjutan, disarankan untuk mengembangkan model prediktif yangmenginkorporasikan variabel dinamis reservoir dan analisis ekonomi teknis lebihmendalam, termasuk studi kelayakan untuk penerapan pada sumur-sumur sejenisdi lapangan lainnya.
T This study was conducted to evaluate and optimize the productionperformance of well bw in the st field, which utilizes a hydraulic pumping unit(hpu) as its artificial lift method. this case study is critical as well bw hasexperienced a significant production decline from its theoretical maximumcapacity of 334.05 bfpd (barrels of fluid per day) to just 353,61 bfpd overthe last six months of operation. preliminary analysis indicates that this declinestems from a combination of reservoir factors and suboptimal production systemperformance. the reservoir pressure, initially at 652.19 psi, dropped to 202.41 psi,while pump performance evaluation revealed a volumetric efficiency of only38.77%, well below the industry optimal standard of >50%.the research methodology was designed comprehensively through amultidisciplinary approach integrating reservoir engineering, productionengineering, and mechanical engineering aspects. the first stage involved fielddata acquisition, covering reservoir parameters (reservoir pressure, bubble pointpressure, static and dynamic fluid levels), fluid characteristics (specific gravity,water cut), and hpu system specifications (pump dimensions, rod stringconfiguration, operational parameters). secondary data were obtained from dailyproduction records and monthly field operation reports. the second stage includedreservoir performance analysis using an inflow performance relationship (ipr)curve approach with the composite method, adapted for high water-cut wellconditions (95.4%). the third stage focused on hpu system evaluation throughtheoretical calculations and comparative analysis with actual data.ipr analysis results revealed unique reservoir characteristics with aproductivity index of 0.59 bfpd/psi. the developed composite ipr curveindicated an optimum production rate of 267.24 bfpd (80% of absolute openflow potential). a detailed hpu system evaluation identified several criticalissues: (1) a mismatch between the theoretical pump capacity (685.64 bfpd) andactual production (265.8 bfpd), (2) low volumetric efficiency (38.77%), and (3)rod string overloading. root cause analysis determined that suboptimaloperational configuration (83-inch stroke length and 4 spm speed) was theprimary cause of system inefficiency.the optimization process employed a systematic approach, consideringvarious operational scenarios. using a developed mathematical model, sensitivityanalysis was performed on operational parameter variations. simulation results showed that the optimal combination was achieved at a 26,4-inch stroke lengthand 22,83 spm pump speed. implementing these recommendations yieldedsignificant improvements: volumetric efficiency surged to 80%, actual productionrose to 284,5 bfpd, and dynamic load on the sucker rod decreased by 20%. theseresults approached the optimum production target of 283 bfpd with only a 23.6%margin of error.from a technical perspective, this optimization delivered severaloperational advantages. first, the system stabilized, with daily productionfluctuations reduced from ±15% to ±5%. second, equipment lifespan extended dueto reduced mechanical stress. third, operational energy consumption decreasedby approximately 18% owing to improved system efficiency.in conclusion, this study demonstrates that an optimization approachintegrating ipr analysis and operational parameter adjustments can significantlyenhance hpu system performance. these findings contribute to best practices inmarginal well management. operational recommendations include: implementinga real-time production monitoring system, conducting quarterly performanceevaluations, and integrating supporting artificial lift systems. for future research,developing predictive models incorporating dynamic reservoir variables anddeeper techno-economic analysis—including feasibility studies for similar wells inother fields—is recommended.