P Para pelajar membutuhkan mobilisasi yang aktif dengan durasi aktivitas yang lama.Sepatu datar atau Flat Shoes adalah sepatu yang sering sekali dipakai oleh para wanitahampir diseluruh kegiatan. Namun karena modelnya yang datar, tidak proporsionaluntuk kaki menopang tubuh, pemakaian yang lama dan cara pakai yang kurang baikakan menimbulkan keluhan nyeri pada tumit dan akan menjadi faktor risiko terjadinyaplantar fasciitis. Maka dari itu penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakahterdapat hubungan antara pemakaian Flat Shoes dan status gizi dengan gejala plantarfasciitis pada mahasiswi.METODEDesain penelitian yang digunakan pada penelitian ini, yaitu analitik observasionaldengan Cross-sectional. Jumlah sampel sebanyak 162 responden dengan metodeconsecutive non-random sampling. Pengumpulan data dilakukan denganmenggunakan kuesioner. Analisis data dengan menggunakan Chi-Square dengantingkat kemaknaan yang digunakan p<0,05.HASILPada penelitian ini didapatkan durasi pemakaian flat shoes pada mahasiswi palingbanyak adalah 6-8 jam per hari 75 (46,3%), dengan IMT terbanyak pada mahasiswiyaitu IMT normal sebanyak 82 (50,6%) Hubungan antara IMT dan durasi pemakaianflat shoes dengan gejala plantar fasciitis berturut-turut p=0,026; p=<0,001.KESIMPULANTerdapat hubungan yang bermakna antara durasi pemakaian flat shoes dan status gizidengan gejala plantar fasciitis.