DETAIL KOLEKSI

Peramalan permintaan barang jadi menggunakan Metode Arima untuk meminimasi biaya persediaan dengan Model EOQ Probabilistik Backorder pada PT. Wika Industri Energi

4.0


Oleh : Salma Aliya

Info Katalog

Penerbit : FTI - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2020

Pembimbing 1 : Docki Saraswati

Subyek : Inventory control

Kata Kunci : forecast, arima, inventory, eoq probabilistic, backorder

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2020_TA_STI_063001600052_Halaman-Judul.pdf -1
2. 2020_TA_STI_063001600052_Lembar-Pengesahan.pdf -1
3. 2020_TA_STI_063001600052_Bab-1_Pendahuluan.pdf 5
4. 2020_TA_STI_063001600052_Bab-2_Tinjauan-Pustaka.pdf 19
5. 2020_TA_STI_063001600052_Bab-3_Metodologi-Penelitian.pdf 6
6. 2020_TA_STI_063001600052_Bab-4_Analisis-dan-Pembahasan.pdf
7. 2020_TA_STI_063001600052_Bab-5_Kesimpulan.pdf
8. 2020_TA_STI_063001600052_Daftar-Pustaka.pdf
9. 2020_TA_STI_063001600052_Lampiran.pdf

P PT. WIKA Industri Energi adalah manufaktur yang memproduksi Solar WaterHeater, memiliki pusat pemasaran dan distribusi. Produk yang diteliti terpilihberdasarkan jumlah permintaan dan backorder yang tertinggi yaitu Solar WaterHeater tipe 150 LXC. Permasalahan yang dialami yaitu kurangnya persediaanbarang jadi di pusat pemasaran dan distribusi sehingga diberlakukan backorder. Halini menyebabkan timbulnya biaya stockout sehingga biaya persediaan menjaditinggi. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan peramalan permintaan yang tidakpasti untuk meminimasi biaya persediaan. Peramalan untuk permintaan yang tidakpasti menggunakan metode ARIMA (Autoregressive Integrated Moving Average).Data time series yang digunakan sejak bulan Oktober 2016 hingga Oktober 2019untuk memprediksi permintaan selama 12 bulan mendatang. Hasil peramalandigunakan untuk perhitungan persediaan barang jadi dengan metode persediaanEOQ (Economic Order Quantity) Probabilistik Backorder. Hasil peramalan denganmetode ARIMA mendapatkan nilai MSE sebesar 290,88, lebih baik 45,8%dibandingkan dengan hasil peramalan perusahaan. Berdasarkan model persediaanEOQ Probabilistik Backorder jumlah pemesanan optimal per sekali pesan adalah32 unit. Jumlah backorder optimal untuk produk Solar Water Heater tipe 150 LXCadalah 6 unit. Total biaya persediaan perusahaan dibandingkan dengan total biayapersediaan menggunakan model EOQ Probabilistik Backorder menghasilkanpengurangan biaya sebesar 56%.

P PT. Wika Industri Energi is a factory that manufactures Solar Water Heater, it hasa marketing and distribution center. The products are selected based on the numberof requests and the highest backorder Solar Water Heater 150 LXC. The problemat the company is a lack of finished goods inventory in the marketing anddistribution center so the company apply backorder. This leads to the cost ofstockout so that the inventory costs become high. This research aims to conductdemand forecasting that is uncertain to minimize inventory costs. Forecasting forthe uncertain demand using ARIMA (Autoregressive Integrated Moving Average)method. Data time series used from October 2016 to October 2019 to predictrequests for the next 8 months. Forecasting is used for calculation of finished goodsin the EOQ (Economic Order Quantity) Probabilistic Backorder model. The resultof forecasting with ARIMA method get MSE value of 290.88, better 45.8%compared with the company's forecasting results. Based on the EOQ probabilisticBackorder number of optimal ordering is 32 units. The total cost of the company'sinventory compared to total inventory costs using the EOQ probabilistic backordermodel resulted in a cost reduction of 56%.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?