DETAIL KOLEKSI

Perancangan lansekap Departemen Sinematografi Institut Kesenian Jakarta, Jakarta Selatan


Oleh : Rini Dwi Andriasari

Info Katalog

Penerbit : FALTL - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2000

Pembimbing 1 : Subechi Abdullah

Pembimbing 2 : Adriansyah Noor

Subyek : Campus - Architecture

Kata Kunci : site function, out space function, cinematography department IKJ.

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2000_TA_SAL_08194113_Halaman-Judul.pdf
2. 2000_TA_SAL_08194113_Lembar-Penesahan.pdf
3. 2000_TA_SAL_08194113_Bab-I_Pendahuluan.pdf
4. 2000_TA_SAL_08194113_Bab-II_Studi-Kepustakaan,Studi-Banding-dan-Penyigihan-Lapangan.pdf
5. 2000_TA_SAL_08194113_Bab-III_Identifikasi-Potensi-dan-Kendala-Tapak-Serta-Rumusan-Permasalahan-Perancangan.pdf
6. 2000_TA_SAL_08194113_Bab-IV_Program-Pengembangan-Kebutuhan-Ruang-atau-Fasilitas.pdf
7. 2000_TA_SAL_08194113_Bab-V_Konsep-Perancangan-Lansekap.pdf
8. 2000_TA_SAL_08194113_Bab-VI_Hasil-Rancangan-Lansekap.pdf
9. 2000_TA_SAL_08194113_Daftar-Pustaka.pdf
10. 2000_TA_SAL_08194113_Lampiran.pdf

D Departemen Sinematografi merupakan bagian dari Institut Kesenian Jakarta ( IKJ ), karena keterbatasan lahan Taman Ismail Marzuki (TIM ), timbul gagasan untuk memindahkan Institut Kesenian Jakarta (TKJ) ketempat yang lebih memadai. Departemen Sinematografi ini mempunyai luas kurang lebih 15 hektar. Departemen Sinematografi ini menghasilkan tenaga tehnisi ahli dalam bidang sinematografi / perfilman.Departemen Sinematografi ini terletak di Kelurahan Tanjung Barat, Pasar Minggu, yang memiliki banyak potensi, seperti lahan yang mempunyai topografi yang berkontur sehingga terlihat tidak monoton, jenis tanahnya yang dapat ditanamai dengan berbagai jenis vegetasi, kali Ciliwung yang mengelilingi tapak dan sebagainya.Pengembangan perancangan ruang luar lebih menekankan pada fungsi site sebagai tempat pendidikan perfilman. Program pengembangan fungsi ruang luar berdasarkan kebutuhan pemakai, kondisi site / tapak, efisiensi lahan, fungsi dari gedung yang berada didekatnya dan pembagian pemakainya, mahasiswa, staf dan umum.Konsep dasar perancangan ruang luar juga menekankan pada keharmonisan bentuk tapak dan ruang luarnya, perancangan ruang luar menciptakan fungsi lansekap dan aktifitas yang akan berlangsung didalamnya, dan kapasitas ruangnya. Konsep perancangan berdasarkan pada tema, interpretasi dan fungsi site, dengan kata lain konsep dasar yang digunakan adalah humanisasi.Site ini dibagi menjadi lima area. setiap area memiliki karakteristiknya masing - masing, yaitu memiliki dominasi jenis vegetasi yang berbeda, dan juga bentuk dan fungsi yang berbeda, tetapi kesemuannya itu merupakan satu kesatuan dan satu sama lain saling mendukung fungsi yang lain secara harmonis.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?