K KABUPATEN KARAWANG MEMILIKI LUAS WILAYAH SEBESAR 1.910,01 KM2 YANG TERDIRI DARI 30 KECAMATAN. KABUPATEN KARAWANG TERGOLONG SEBAGAI KOTA METROPOLITAN KARENA MEMILIKI JUMLAH PENDUDUK SEBESAR 2.505.247 JIWA PADA TAHUN 2022. PELAYANAN AIR MINUM DI KABUPATEN KARAWANG DILAYANI OLEH PERUMDAM TIRTA TARUM. PERSEN PELAYANAN AIR MINUM PERUMDAM TIRTA TARUM MASIH KURANG OPTIMAL KARENA CAKUPAN PELAYANAN EKSISTINGNYA BARU MENCAPAI 14,65% DAN MASIH ADA 2 KECAMATAN DARI 30 KECAMATAN YANG BELUM TERLAYANI. KARENA ITU, PERLU DILAKUKAN PERENCANAAN PENGEMBANGAN SISTEM PENYEDIAAN JARINGAN AIR MINUM YANG DAPAT MEMENUHI KEBUTUHAN AIR SECARA KUANTITAS DAN KONTINUITASNYA. PERENCANAAN PENGEMBANGAN SISTEM PENYEDIAAN JARINGAN AIR MINUM DI KABUPATEN KARAWANG DIBAGI MENJADI 2 TAHAP, YAITU TAHAP I TAHUN 2033 DAN TAHAP II TAHUN 2043. PENGEMBANGAN PADA TAHAP I PADA TAHUN 2033, CAKUPAN PELAYANANNYA SEBESAR 38,36% DENGAN 1.107.067 PENDUDUK TERLAYANI DAN PADA TAHAP II PADA TAHUN 2043, CAKUPANNYA SEBESAR 64,95% DENGAN 2.134.301 PENDUDUK TERLAYANI. PADA PERENCANAAN INI, DILAKUKAN DENGAN SISTEM LOOP YANG TERBAGI MENJADI 6 SISTEM/AREA DISTRIBUSI. PADA TAHAP I, TOTAL ANGGARAN BIAYA YANG DIPERLUKAN SEBESAR RP1.066.510.034.530 DENGAN BIAYA INVESTASI PER METER SEBESAR RP7.054.875 DAN BIAYA PER SAMBUNGAN RUMAH SEBESAR RP2.870.671, SEDANGKAN PADA TAHAP II TOTAL ANGGARAN BIAYA YANG DIPERLUKAN SEBESAR RP879.389.229.345 DENGAN BIAYA INVESTASI PER METER SEBESAR RP19.769.375 DAN BIAYA PER SAMBUNGAN RUMAH RP1.227.805.