Hubungan antara asupan mikronutrient vitamin c dengan derajat katarak pada lanjut usia
A ABSTRAKHubungan Antara Asupan Mikronutrient Vitamin Cdengan Derajat Katarak pada Lanjut UsiaLATAR BELAKANGWorld Health Organization (WHO) menyatakan terjadi kebutaan bilateral akibat katarak pada 18 juta orang, yang merupakan 48% dari semua kasus kebutaan di dunia, bahkan pada negara berkembang mengakibatkan hingga 90%. Beberapa faktor yang mempengaruhinya adalah faktor usia, sinar matahari, alkohol, nutrisi dan multivitamin, serta merokok. Terdapat beberapa kontraversi terkait asupan mikronutrient vitamin C dengan derajat katarak. Sehingga ini bertujuan untuk menentukan hubungan antara asupan mikronutrient vitamin C dengan derajat katarak pada lanjut usia.METODEPenelitian ini menggunakan studi cross-sectional (potong lintang) dengan jumlah responden sebanyak 107 pasien di RSUD Pasar Rebo Jakarta. Pengambilan data menggunakan kuesioner SQ-FFQ dan rekam medis. Analisis data dengan menggunakan Chi-Square Test, batas kemaknaan statistik p<0.05.HASILSebagian besar responden berada pada kategori usia manula (>65 tahun), berjenis kelamin perempuan (54,2%). Responden dengan asupan mikronutrient vitamin C dalam kategori jarang (43,9%). Angka derajat katarak tertinggi berada pada derajat katarak 3-4 sebesar 43,9%. Hasil analisis bivariat menunjukkan tidak terdapat hubungan antara asupan mikronutrient vitamin C (p>0,858) dengan derajat katarak.KESIMPULANTidak ditemukan hubungan bermakna antara asupan mikronutrient vitamin C dengan derajat katarak pada lanjut usia.Kata kunci : katarak, lanjut usia, vitamin C, WHO
A ABSTRACTRelationship Between Vitamin C MicronutrientIntake and Degree of Cataract in The ElderlyBACKGROUNDWorld Health Organization (WHO) states that are 18 million cases of bilateral blindness caused by cataracts, accounting for 48% of all blindness cases globally, and in developing countries, it reaches up to 90%. Several factors that influence this include age, sunlight exposure, alcohol, nutrition and multivitamins, as well as smoking. There is some controversy regarding the association between micronutrient vitamin C intake and the degree of cataracts. Therefore, this study aims to determine the relationship between micronutrient vitamin C intake and the degree of cataracts in the elderly.METHODThis study used a cross-sectional design with a total of 107 respondents at Pasar Rebo General Hospital, Jakarta. Data collection was conducted using the SQ-FFQ questionnaire and medical records. Data analysis was performed using the Chi-Square Test, with a statistical significance threshold of p<0,05.RESULTMost respondents were in the elderly age category (>65 years), with the majority being female (54,2%). Respondents with micronutrient vitamin C intake in the rare category accounted for 43,9%. The highest cataract severity level was at grades 3-4, comprising 43,9%. Bivariate analysis results showed no significant relationship between micronutrient vitamin C intake (p=0.858) and cataract severity.CONCLUSIONNo significant relationship was found between micronutrient vitamin C intake and the degree of cataracts in the elderly.Keyword : cataracts, elderly, vitamin C, WHO