Peranan bahan pemanis buatan dalam mencegah karies gigi (studi pustaka)
Nomor Panggil : 614 ADI p
Penerbit : FKG - Usakti
Kota Terbit : Jakarta
Tahun Terbit : 2007
Pembimbing 1 : Dr. drg, Tri Erri Astoeti, M. Kes
Subyek : Dentistry - Dental caries
Kata Kunci : sucrose, sweeteners and sugar substitutes, dental caries prevention.
Status Posting : Published
Status : Lengkap
No. | Nama File | Hal. | Link |
---|---|---|---|
1. | 2007_TA_KG_04003003_Halaman-Judul.pdf | ||
2. | 2007_TA_KG_04003003_Bab-1.pdf | 3 | |
3. | 2007_TA_KG_04003003_Bab-2.pdf |
|
|
4. | 2007_TA_KG_04003003_Bab-3.pdf |
|
|
5. | 2007_TA_KG_04003003_Bab-4.pdf |
|
|
6. | 2007_TA_KG_04003003_Daftar-Pustaka.pdf |
O Orang Indonesia sangat menyukai makanan yang mengandung sukrosa. Jika sukrosa dikonsumsi berlebihan, dapat menurunkan pH saliva dan kemudian terjadilah karies. Pencegahannya adalah, mengganti kebiasaan mengkonsumsi sukrosa dengan gula lainnya seperti pemanis buatan dan pengganti gula. Pemanis buatan atau pengganti gula bukan media yang baik untuk pertumbuhan bakteri. Karena bakteri tidak dapat mengubah pemanis buatan atau pengganti gula menjadi asam, seperti yang dilakukan Streptococcus mutans. Pemanis buatan ini terdiri dari sakarin, siklamat, aspartam, dan gula pengganti terdiri dari xylitol, sorbitol, dan manitol. Kesimpulan utamanya adalah baik pemanis buatan dan gula pengganti sangat baik untuk mencegah karies.