Preparasi dan ekstraksi kitin yang terkandung dalam eksoskeleton
T Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kandungan dan karakterisasi kitin yang terdapat pada kumbang tanduk Rhinoceros Beetle (Xylotrupes Gideon) dan kutu beras Sitophilus Oryzae. Penelitian ini merupa.kan eksperimen laboratorium (Riserch Laboratory) dengan mengekstrak dan mengkara.kterisasi kitin yang berasal dari serangga Rhinoceros Bettie Xylotrupes gideon dan Sitophilus oryzae. Penelitian ini dilakukan dalam dua tahap, penelitian pendahuluan dan penelitian utama. Penelitian pendahuluan merupakan tahap preparasi bahan baku meliputi; pengambilan, pembersihan, pengeringan, penghancuran sampel dan analisis proksimat. Penelitian utama merupakan proses ektraksi dan karakterisasi kitin, meliputi; trendemen, tekstur, kadar air, kadar abu, kadar nitrogen, derajat deasetilasi, ketidak larutan, pH, kandungan mineral dan logam berat. Hasil akhir ketiga proses tersebut menghasilkan kitin. Hasil karakterisasi kitin dari kumbang tanduk memperlihatkan kadar air, kadar abu, kadar nitrogen dan Derajat deasetilasi berturut-turut sebesar, 8,37%, 0,98 %, 3,02 % dan 44,84 o/o, dengan tekstur putih dan kelarutan < dari 90%. Kutu beras memperlihatkan kadar air, kadar abu, kadar nitrogen dan Derajat deasetilasi berturut turut sebesar, 8,00%, 2,00 %, 3,57 % dan 28,60 %, dengan tekstur putih dan kelarutan < dari 90 %. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa karakterisasi mutu kitin pada kumbang tanduk dan kutu beras sesuai dengan spesiflkasi mutu kitin.