DETAIL KOLEKSI

Model audit energi mandiri untuk penghematan konsumsi energi mesin-mesin : tahun ke 1 dari rencana 3 tahun


Oleh : Sally Cahyati, Ido Gandamana, Doddy Wahyutomo

Info Katalog

Status Posting : Published

Penerbit : Lemlit - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2012

Subyek : Energi conservation;Electric power;Electric machinery

Kata Kunci : model audit, energy audit, independent energy, savings in energy consumption, energy machines


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2012_LP_MS_Model-Audit-Energi_1.pdf 9
2. 2012_LP_MS_Model-Audit-Energi_2.pdf 3
3. 2012_LP_MS_Model-Audit-Energi_3.pdf
4. 2012_LP_MS_Model-Audit-Energi_4.pdf
5. 2012_LP_MS_Model-Audit-Energi_5.pdf
6. 2012_LP_MS_Model-Audit-Energi_6.pdf
7. 2012_LP_MS_Model-Audit-Energi_7.pdf
8. 2012_LP_MS_Model-Audit-Energi_8.pdf

T Tujuan dari penelitian ini adalah: 1). Mengetahui pola konsumsi energi pada mesin perkakas. 2). Mengetahui pengaruh perawatan mesin terhadap konsumsi energi dari mesin perkakas. Analisis pola konsumsi energi mesin perkakas ini akan dilakukan dalam tiga tahap sub penelitian yaitu kalibrasi mesin perkakas, kalibrasi dinamometer, dan analisis pola konsumsi energi mesin perkakas. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode eksperimental. Mesin yang diambil sebagai sampel adalah tiga buah mesin bubut yang diberi inisial BU 13, BU 14, dan BU 15. Mesin BU 13 mewakili mesin yang tidak mendapatkan perawatan, mesin BU 14 mewakili mesin yang mendapatkan perawatan tepat sesuai dengan petunjuk pabrik pembuat, dan BU 15 mewakili mesin yang mendapat perawatan namun belum perawatan yang tepat. Percobaan menggunakan benda uji yang berbentuk silindris yang terbuat dari material VCN, S 45 C dan AI. Parameter pemotongan yang digunakan adalah gerak makan 0.28, 0.262, 0.233, 0.19, 0.175, 0.095, 0.087 dan 0.075 mm/putaran, putaran yang digunakan adalah 710, 1000 dan 1400 rpm, sedangkan kedalaman pemotongannya adalah 1,0.75 dan 0.5 mm. Hasil kalibrasi mesin, diperoleh kesimpulan bahwa mesin BU 14 dan BU 15 dalam kondisi baik namun masih perlu di set up. Hasil kalibrasi dinamometer dapat disimpulkan bahwa dinamometer valid untuk digunakan. Konstanta pengali untuk mengkonversi nilai sinyal ADC terhadap Fv adalah 1.534 N dan Fr adalah 1.412 N. Pola konsumsi energi BU 13 lebih tinggi dari BU 14 dan BU 15, terlihat dengan kenaikan Esp BU 13 yangjauh lebih besar dari BU 14 dan BU 15, pada pemotongan dengan gerak makan 0.095 mm/put dan putaran 2::.1000 rpm. Mesin bubut BU 13 yang tidak mendapatkan perawatan tingkat konsumsi energi 11-36% lebih besar dibandingkan BU 14 dan BU 15. Secara tidak langsung juga menunjukkan bahwa mesin yang mendapat perawatan mesin yang tepat akan mempunyai kinerja mesin dan tingkat konsumsi energi yang lebih baik.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?