DETAIL KOLEKSI

Diagnosis dan perawatan leukoplakia pada perokok


Oleh : Agatha Widya

Info Katalog

Nomor Panggil : 616.31 AGA d

Penerbit : FKG - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2002

Pembimbing 1 : Ruby Chahya

Subyek : Oral medicine

Kata Kunci : leukoplakia, tobacco, oral mucosa

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2002_TA_KG_04099008_Halaman-judul.pdf 8
2. 2002_TA_KG_04099008_Lembar-pengesahan.pdf 3
3. 2002_TA_KG_04099008_Bab-1-Pendahuluan.pdf 5
4. 2002_TA_KG_04099008_Bab-2-Tinjauan-pustaka.pdf 51
5. 2002_TA_KG_04099008_Bab-3-Pembahasan.pdf 30
6. 2002_TA_KG_04099008_Bab-4-Kesimpulan-dan-saran.pdf 9
7. 2002_TA_KG_04099008_Daftar-pustaka.pdf 3

L Leukoplakia merupakan suatu bercak putih pada mukosa mulut yang tidak dapat diangkat dari jaringan di bawahnya. Lesi ini mempunyai penampilan klinis yang khas sehingga mudah dibedakan dengan lesi putih lainnya. Salah satu penyebab terbesar timbulnya leukoplakia adalah rokok. Leukoplakia biasanya ditemukan pada usia 40 sampai 60 tahun dan lebih sering ditemukan pada pria dibanding wanita. Leukoplakia mempunyai potensi untuk berubah menjadi keganasan. Tindakan biopsi dapat dilakukan untuk mengetahui apakah lesi sudah berubah menjadi suatu keganasan. Untuk mencegah perubahan leukoplakia menjadi suatu keganasan diharapkan dokter gigi dapat menegakkan diagnosis leukoplakia lebih dini sehingga dapat segera diberikan perawatan.

L Leukoplakia is a white patch on the oral mucosa which cannot be removed. This lesion has special characteristics, therefore it can be easily diagnosed. Most leukoplakias are caused by tobacco. Leukoplakia is mostly found in men in their fourth to the sixth decades. Some leukoplakias have malignant potentials. Biopsy is required to confirm the malignant change of the lesion. It is very important for dentists to establish early diagnosis and plan prompt treatment to avoid malignant change.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?