DETAIL KOLEKSI

Hubungan usia ibu saat hamil dengan kelainan sindrom down

1.5


Oleh : Dhika Claresta

Info Katalog

Nomor Panggil : 616.858 842 Cla h

Penerbit : FK - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2014

Pembimbing 1 : Fajar Arifin Gunawijaya

Subyek : Pregnancy;Down Syndrome

Kata Kunci : Down Syndrome, Maternal Age, Mother’s Reproductive Age

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2014_TA_KD_03009068_Halaman-Judul.pdf
2. 2014_TA_KD_03009068_Bab-1-Pendahuluan.pdf
3. 2014_TA_KD_03009068_Bab-2-Tinjauan-Literatur.pdf
4. 2014_TA_KD_03009068_Bab-3-Kerangka-Konsep.pdf
5. 2014_TA_KD_03009068_Bab-4-Metode.pdf
6. 2014_TA_KD_03009068_Bab-5-Hasil.pdf
7. 2014_TA_KD_03009068_Bab-6-Pembahasan.pdf
8. 2014_TA_KD_03009068_Bab-7-Kesimpulan.pdf
9. 2014_TA_KD_03009068_Daftar-Pustaka.pdf 3
10. 2014_TA_KD_03009068_Lampiran.pdf

L LATAR BELAKANG: Sindrom Down (Down syndrome) adalah suatu kondisi keterbelakangan perkembangan fisik dan mental anak yang diakibatkan adanya abnormalitas perkembangan kromosom. Kausa sindrom Down belum diketahui mengapa, tapi riset menunjukan kejadian ini meningkat dengan bertambahnya usia ibu saat hamil.. Walaupun belum diketahui secara pasti pengaruh usia ibu saat hamil terhadap kejadian down sindrom Down. Namun “nondisjunction” yang terjadi pada oosit ibu yang lebih tua lebih banyak dilaporkan.METODE: Jenis penelitian yang akan digunakan adalah jenis penelitian analitik dan rancangan penelitian yang digunakan adalah belah lintang (cross sectional) yang menekankan pengukuran data variabel independen dan dependen hanya satu kali dan satu saat. Lokasi untuk penelitian yang akan dilakukan bertempat di poliklinik tumbuh kembang RS Fatmawati, Jakarta Selatan kepada ibu-ibu yang mengantarkan anaknya yang menderita sindrom Down ke poliklinik tersebut. Waktu untuk penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2013 – Januari 2014.HASIL: Setelah dilakukan penelitian didapatkan hasil bahwa anak yang dilahirkan oleh ibu yang berusia 35 tahun atau diatas 35 tahun kebanyakan melahirkan anak dengan kelainan sindrom Down. Pada anak yang positif sindrom Down yang ibunya berusia 35 tahun atau diatas 35 tahun saat hamil berjumlah 23 responden atau 46% dan anak yang tidak sindrom Down dengan ibu yang berusia 35 tahun atau diatas 35 tahun berjumlah 1 responden atau 2%. Berdasarkan hasil pengujian dengan menggunakan chi-square dapat dilihat bahwa nilai signifikan atau nilai P adalah sebesar 0.001 berarti nilai ini lebih kecil dari 0.05, hingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara usia ibu saat melahirkan dengan kejadian sindrom Down pada anak.KESIMPULAN: Hasil penelitian mengungkapkan adanya keterkaitan antara usia ibu saat hamil dengan resiko terjadinya kelahiran sindroma Down terutama pada ibu yang berusia >= 35 tahun.

B BACKGROUND: Down syndrome is a condition of both physical and mental retardation caused by an abnormality of a chromosomal development. The cause of Down syndrome are still unknown, but research shown that this event keeps on growing with the increasing of mother’s reproductive age. Even though the connection between mother’s reproductive age with Down syndrome are still unknown, but the nondisjunction theory of older mother’s oocyte are reported frequently.METHODE: The study was analytic with cross sectional approach which emphasized the measurement of the independent and dependent variable data only once. It was conducted at growth and development clinic in Fatmawati Hospital, South Jakarta to all mothers that took their kids that suffering from Down syndrome. Time for this study was held in September 2013 – January 2014.RESULTS: After this study has been conducted, it shows the evidence that children born from mothers of aged 35 or above 35 years old are most likely to suffer Down syndrome. Children that are Down syndrome positive from mothers that got pregnant at aged 35 or above 35 years old was counted as 24 respondent or 46% and for normal children with mothers that got pregnant at aged 35 or above 35 was counted as 1 respondent or 2%. Based on test result using chi-square it was shown that the significant value of P is 0.001, lower than 0.005. it means that there is a connection between mother’s reproductive age with Down syndrome.CONCLUSIONS: There are a positive relationship between mother’s reproductive age with Down syndrome. Especially, for mothers that got pregnant at 35 or above 35 years of aged.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?