DETAIL KOLEKSI

Hubungan kegiatan extrakurikuler Palang Merah Remaja dan kecerdasan emosional siswa SMA


Oleh : Limastani Febriana Fitria Putr

Info Katalog

Nomor Panggil : S 952

Penerbit : FK - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2017

Pembimbing 1 : Purnamawati Tjhin

Subyek : Emotional Intelligence

Kata Kunci : emotional intelligence, PMR, extracurricular activities

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2017_TA_KD_03012149_Halaman-judul.pdf
2. 2017_TA_KD_03012149_Bab-1-Pendahuluan.pdf
3. 2017_TA_KD_03012149_Bab-2-Tinjauan-literatur.pdf
4. 2017_TA_KD_03012149_Bab-3-Kerangka-konsep.pdf
5. 2017_TA_KD_03012149_Bab-4-Metode.pdf
6. 2017_TA_KD_03012149_Bab-5-Hasil.pdf
7. 2017_TA_KD_03012149_Bab-6-Pembahasan.pdf
8. 2017_TA_KD_03012149_Bab-7-kesimpulan.pdf
9. 2017_TA_KD_03012149_Daftar-pustaka.pdf
10. 2017_TA_KD_03012149_Lampiran.pdf

H Hubungan antara kegiatan ekstrakurikuler “Palang Merah Remaja” dankecerdasan emosional siswa SMA. Kecerdasan emosional adalah kemampuan yang dimiliki seseorang dalammemotivasi diri, dan mengendalikan emosi. Dengan kecerdasan emosionalseseorang dapat menempatkan emosional yang tepat sehingga diharapkan dapatmengatasi atau mencegah kecenderungan untuk melakukan kenakalan remaja danpenyalahgunaan narkoba. Hasil studi penelitian BNN mendapatkan 58%menggunakan narkoba. Sekolah menjadi wadah untuk mengembangkan fungsikognitif remaja termasuk kecerdasan emosional, salah satu kegiatan yang dilakukanyaitu kegiatan ekstrakurikuler PMR. Oleh karena itu tujuan penelitian ini untukmengetahui hubungan antara kegiatan ekstrakurikuler PMR dan kecerdasanemosional pada siswa SMA. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan desain cross sectionaldan sampel yang digunakan berjumlah 212 siswa SMA 37. Pengukuran dilakukandengan kuesioner Emotional Intelligence questionnaire. Analisis data dilakukandengan uji Chi-square dengan menggunakan SPSS for Windows versi 20.0 dengantingkat kemaknaan 0,05.HASILBerdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan, responden berusia 16 tahun(91,03%) dan 17 tahun (8,96%) dengan jenis kelamin laki-laki (51,92%) perempuan(48,11). Mengikuti PMR (42,9%) dan yang tidak mengikuti (57,1%), memilikikecerdasan emosional sedang (52,4%) dan tinggi (47,6%). Responden usia 17 tahunlebih banyak memiliki kecerdasan emosional tinggi dibandingkan 16 tahun denganhasil uji Chi-square bermakna (p=0,004). Responden perempuan memilikikecerdasan emosional tinggi dibandingkan laki-laki, tetapi hasil analisis dengan ujiChi-square tidak bermakna (p=0,078). Responden yang mengikuti kegiatan PMRmemiliki kecerdasan emosional lebih tinggi dibandingkan dengan yang tidakmengikuti dengan hasil analisis uji Chi-square bermakna (p=0,000). Terdapat hubungan bermakna antara usia, kegiatan ekstrakurikuler dan kecerdasanemosional pada siswa SMA. Responden yang mengikuti kegiatan ekstrakurikulerPMR cenderung memiliki kecerdasan emosional tinggi.

T The relationship between extracurricular activities "Youth Red Cross" and emotional intelligence of students SMALATAR BELAKANG Emotional intelligence is the ability of a person in self-motivated, and controlling emotions. With emotional intelligence, one can put the right emotional so that it is expected to overcome or prevent the tendency to do juvenile delinquency and drug abuse. The results of the BNN research study found 58% using drugs. Schools become a forum to develop the function of teenagers including emotional intelligence, one of the activities undertaken are extracurricular activities of PMR. Therefore, the purpose of this study is to know the relationship between the extracurricular activities of PMR and the emotional intelligence in high school students. This method is an observational study with cross sectional design and the sample used is 212 students of SMA 37. The measurement is done by the questionnaire Emotional Intelligence questionnaire. Data analysis was done by Chi-square test using SPSS for Windows version 20.0 with significance level 0,05. Result Based on research which have been done, 16 year old respondent (91,03%) and 17 years (8,96%) with male gender. male (51.92%) female (48,11). Following PMR (42.9%) and non-followers (57.1%), had moderate emotional intelligence (52.4%) and high (47.6%). Respondents age 17 years have more high emotional intelligence compared to 16 years with significant Chi-square test results (p = 0,004). The female respondents had higher emotional intelligence than men, but the result of the analysis with the Chi-square test was not significant (p = 0.078). Respondents who followed PMR activities had higher emotional intelligence than those who did not follow the results of significant Chi-square test analysis (p = 0,000). CONCLUSIONS There was a significant relationship between age, extracurricular activities and emotional intelligence in high school students. Respondents who followed extracurricular activities of PMR tend to have high emotional intelligence.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?