K omunikasi yang efektif antara dokter gigi dan pasien merupakan kuncikeberhasilan hubungan dokter gigi dan pasien agar tercipta rasa nyaman terhadapterapi medis yang diberikan dokter gigi pada pasien. Komunikasi efektifdiharapkan dapat mengatasi kendala yang ditimbulkan oleh pasien dan doktergigi. Untuk mencapai komunikasi yang efektif, dokter gigi tidak hanya berbicaradan memberikan informasi, tetapi perlu juga mendengarkan secara empatik.Dalam mendengar secara empatik, mendengar tidak hanya dengan telinga, tetapimendengarkan dengan mata dan hati. Selain itu, agar komunikasi berlangsungsecara efektif, seseorang perlu memiliki kemampuan asertif. Perilaku asertifadalah tingkah laku interpersonal yang mengungkap emosi secara terbuka, jujur,tegas dan langsung pada tujuan sebagai usaha untuk mencapai kebebasan emosidan dilakukan dengan penuh keyakinan diri dan sopan. Hubungan dokter gigi danpasien dapat diungkapkan berdasarkan banyak model, tetapi ada empat modelyang penting, yaitu model serikat, model agen (perantara), model komersial danmodel interaktif. Dari keempat model tersebut, model interaktif merupakanartikulasi terbaik hubungan yang ideal antara dokter gigi dan pasien. Modelinteraktif adalah model hubungan dokter gigi dan pasien yang merumuskan doktergigi dan pasien adalah mitra yang setara.