Rancangan penanganan air dan lumpur pada lokasi kolam pengendap lumpur di PIT Cucakrowo PT Kaltim Prima Coal ,Sangata Kilim
A ir dan lumpur merupakan sumber masalah yang dapat mengganggukegiatan penambangan di PT. Kaltim Prima Coal. Lokasi Pit Cucakrowomerupakan area Kolam Pengendap Lumpur yang memiliki luas daerah tangkapanhujan 190,98 Ha serta dapat menampung air 407.296 m3. Tujuan dari penulisan iniadalah untuk mengetahui penanganan air dan lumpur pada area tersebut serta untukmelakukan penambangan dan pengangkutan batubara. Metode penelitian yangdigunakan adalah metode action research yaitu untuk memperoleh gambaranmengenai kondisi dilapangan dengan teknik mengumpulkan data berupa observasilapangan dan pengumpulan data. Hasil perhitungan menggunakan penampangvertikal diperoleh cadangan overburden yang ada pada Pit Cucakrowo sebesar602.967 BCM sampai pada elevasi RL 25. Metode yang digunakan untuk eksekusilumpur adalah metode blending dengan menggunakan material kering yang adapada Pit Cucakrowo. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa dalam konstruksi jalanmembutuhkan overburden sebesar 112.985 BCM, desain barier 71.387 BCM,desain parit 1.170 BCM dan eksekusi lumpur material kering 224.237 BCM. Alatmuat dan alat angkut yang digunakan dalam perencanaan ini adalah Hitachi EX3600B, Liebherr R996B, Komatsu PC 300 dan Caterpillar 785. Kebutuhan volumeoverburden dalam penanganan air dan eksekusi lumpur dapat menggunakanmaterial yang ada pada Pit Cucakrowo. Berdasarkan produktifitas alat yangdigunakan, dibutuhkan waktu untuk konstruksi jalan sebesar 31 hari, desain barier20 hari, desain parit 2 hari, eksekusi lumpur untuk material kering 62 hari dan untukmaterial campuran 36 hari. Hari efektif untuk melakukan eksekusi lumpur adalah89 hari. Desain akhir dari eksekusi lumpur berada di kedalaman elevasi RL 12dengan kemajuan tambang di kedalaman elevasi RL 30.
W ater and mud is a source of problems that can disrupt mining activitiesat PT. Kaltim Prima Coal. Pit Cucakrowo is a Mud Settling Pool area with 190.98Ha of rain catchment area and can accommodate 407,296 m3 of air. The purpose ofthis paper is to know the handling of air and mud in the area and to conduct coalmining and transportation. The research method used is the action research methodto get a picture of the condition in the field with the collecting data technique whichare field observation and collecting data. The calculation results using a verticalcross-section for overburden reserves in Pit Cucakrowo at 602,967 BCM to theelevation of RL 25. The method used for the mud excecution is the blending methodusing the dry material in Pit Cucakrowo. The calculation results show that in roadconstruction requires an overburden of 112,985 BCM, design barrier 71,387 BCM,trench design 1,170 BCM and dry material sludge execution 224,237 BCM. Theloading and transport equipment used in this plan is Hitachi EX 3600B, LiebherrR996B, Komatsu PC 300 and Caterpillar 785. Overburden volume requirements inhandling water and mud execution can use existing materials at Pit Cucakrowo.Based on the productivity of the tool used, it takes 31 days of road construction, 20days of barrier design, 2 days of trench design, mud execution for dry material for62 days and 36 days of mixed materials. The effective day for mud execution is 89days. The final design of the mud execution lies at the depth of elevation RL 12with mine advances in the depth of elevation RL 30