T ujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perceived value of social media, perceived value of luxury brand, perceived social value, perceived personal value, terhadap consumer intentions towards luxury brands. Rancangan penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah pengujian hipotesis (Hypotesis Testing), yang dirancang untuk menguji dugaan hubungan antara dua variabel. Unit analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah individu. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer, yaitu data yang dikumpulkan secara langsung oleh peneliti. Pengumpulan data dalam penelitian ini diperoleh dengan cara menyebar kuesioner secara online melalui google form. Populasi dalam penelitian ini merupakan consumer luxury brands. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling. Metode analisis data yang digunakan adalah Structural Equation Model (SEM) dengan software AMOS. Kesimpulan yang dapat diambil dalam penelitian ini yaitu bahwa hubungan variabel perceived value of social media dengan consumer intention berpengaruh positif, variabel perceived value of luxury brands dan perceived value of social media dengan consumer intention berpengaruh positif, variabel perceived value of social media dengan perceived social value of luxury brands berpengaruh positif, variabel perceived value of social media dengan perceived personal value of luxury brands berpengaruh positif.