Gambaran tingkat kepuasan pasien terhadap mutu pelayanan kesehatan gigi dan mulut: kajian pada Puskesmas Kelurahan Kapuk II Jakarta Utara Tahun 2022
L atar Belakang: Kesehatan merupakan hak dari setiap manusia dan merupakan komponen kesejahteraan yang harus diwujudkan sesuai dengan amanat UUD 1945. Untuk dapat mencapai tujuan tersebut, diperlukan peningkatan pelayanan kesehatan yang bermutu, dan terjangkau, salah satunya pada puskesmas sebagai ujung tombak dalam sistem pelayanan kesehatan di Indonesia. Kepuasan pasien berhubungan dengan tingkat kunjungan pasien, sehingga dapat digunakan sebagai indikator utama dalam menilai mutu pelayanan kesehatan. Tujuan: Untuk mengetahui gambaran tingkat kepuasan pasien terhadap mutu pelayanan kesehatan poli gigi dan mulut di Puskemas Kelurahan Kapuk II tahun 2022. Metode: Penelitian ini menggunakan metode penelitian observasional deskriptif dengan desain cross-sectional. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner yang berisi 25 pertanyaan. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dan diperoleh 194 responden. Hasil: Pada penelitian ini didapatkan responden sebanyak 194. Dari total responden sebanyak 142 responden berjenis kelamin perempuan dan 52 responden berjenis kelamin laki-laki. Sebanyak 107 responden bekerja dan sebanyak 87 responden tidak bekerja. Variabel pada penelitian meliputi dimensi mutu pelayanan kesehatan yang terdiri dari aspek keandalan, ketanggapan, jaminan, empati, dan berwujud. Populasi pada penelitian ini merupakan pasien yang berkunjung ke Puskesmas Kelurahan Kapuk II Jakarta Utara pada bulan Januari sampai Maret 2022. Kesimpulan: Hasil penelitian berupa skor penilaian pasien dianalisis dan dikelompokkan sesuai tingkatannya sehingga diperoleh rata-rata tingkat kepuasan tertinggi pada aspek tangible 79,44% dan tingkat kepuasan terendah pada aspek empathy 43,47%.
B ackground: health is the right of every human being and a component of welfare that must be realized in accordance with the mandate of the 1945 Constitution. To be able to achieve this goal, it is necessary to increase health services that are quality, and affordable, one of which is the puskesmas as the spearhead in health care system in Indonesia. Patient satisfaction is closely related to the level of patient visits so, it can be used as main indicators in assessing the quality of health services. Objective: To describe the level of patient satisfaction with the quality of dental and oral health services at the Kapuk II Public Health Center in 2022. Methods: This study used a descriptive observational research method with a cross-sectional design. The research instrument used was a questionnaire containing 25 questions. The sampling technique used was purposive sampling and obtained 194 respondents. Results: In this study, there were 194 respondents. From the total respondents, 142 were female and 52 were male. A total of 107 respondents worked and as many as 87 respondents didn’t work. The variables in this study include the dimensions of the quality of health services which consist of aspects of reliability, responsiveness, assurance, empathy, and tangibles. The population in this study were patients who visited the Kapuk II Public Health Center, North Jakarta from January to March 2022. Conclusion: The results of the study in the form of patient assessment highest scores were tangible 79.44% and the patient assessment lowest scores were empathy 43.47%.