L atar belakang: Oral Lichen Planus (OLP) merupakan suatu penyakit autoimun mukokutan kronis yang memiliki berbagai faktor risiko. Penggunaan bahan chem-oprevention dapat menghentikan atau menghambat suatu proses perkembangan lesi OLP menjadi keganasan. Tujuan: Systematic review ini bertujuan mengetahui ba-han alam sebagai chemoprevention terhadap OLP beserta efek sampingnya. Metode: Meta-analisis dilakukan menggunakan PRISMA dengan 3 sumber database (PubMed, Cochrane Library, dan Wiley Online Library) ditinjau sesuai dengan kriteria inklusi oleh 3 peneliti. Jurnal dengan desain studi RCT dan cohort yang meneliti efektivitas bahan alam untuk pengobatan OLP dinilai menggunakan Cochrane dan JBI Risk of Bias Tools. Hasil dicatat berdasarkan keparahan nyeri OLP dan kualitas hidup. Mean difference dan effect size studi dikumpulkan dan dicatat. Hasil: Enam dari 1034 jurnal dimasukkan dan ditinjau. Jenis lesi OLP yang paling banyak diteliti adalah erosif dan atrofi, sebagian besar lesi ditemukan di mukosa bukal. OLP sering terjadi pada rentang usia 27-74 tahun terutama pada wanita. Bahan alam yang digunakan dalam publikasi ini adalah curcumin, lycopene, purslane, Aloe vera, dan quercetin. Efek obat herbal dalam mengurangi keparahan nyeri pasien OLP tidak signifikan (MD=0,13; 95% CI -0,202 menjadi 0,463; p=0,442). Curcumin paling sering dipelajari sebagai agen chemopreventive yang memiliki efek samping. Risiko bias secara keseluruhan rendah. Tidak ada efek samping serius yang tercatat. Kesimpulan: Obat herbal menunjukkan efek yang bervariasi sebagai agen chemopreventive dalam pengobatan OLP. Nomor registrasi PROSPERO : CRD42021262282 (2021).