DETAIL KOLEKSI

Usulan penerapan e-kanban to vendor untuk mengurangi lead time order sehingga terjadi on time delivery pada service parts & logistic division PT. Toyota Astra Motor


Oleh : Siti Roudhotul Jannah

Info Katalog

Penerbit : FTI - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2010

Pembimbing 1 : Sumiharmi Batubara

Subyek : Production scheduling;Strategic planning

Kata Kunci : e-kanban to vendors, reducing order lead time so that, on time delivery, service parts & logistics d

Status Posting : Published

Status : Tidak Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2010_TA_STI_06306143_Halaman-Judul.pdf 19
2. 2010_TA_STI_06306143_Lembar-Pengesahan.pdf 3
3. 2010_TA_STI_06306143_Bab-1_Pendahuluan.pdf 6
4. 2010_TA_STI_06306143_Bab-2_Landasan-Teori.pdf 36
5. 2010_TA_STI_06306143_Bab-3_Metodologi-Penelitian.pdf 7
6. 2010_TA_STI_06306143_Bab-4_Pengumpulan-Data.pdf
7. 2010_TA_STI_06306143_Bab-5_Pengolahan-Data.pdf 43
8. 2010_TA_STI_06306143_Bab-6_Analisis-Hasil.pdf 12
9. 2010_TA_STI_06306143_Bab-7_Kesimpulan-dan-Saran.pdf 3
10. 2010_TA_STI_06306143_Daftar-Pustaka.pdf 1
11. 2010_TA_STI_06306143_Lampiran.pdf 83

S ervice Parts & Logistic Division merupakan salah satu divisi dari perusahaan Toyota Astra Motor yang berperan sebagai pemasok spare parts kendaraan Toyota ke depo-depo spare part di seluruh Indonesia dan perusahaan perakitan Toyota serta ekspor. Untuk memenuhi permintaan spare part dari pelanggannya, perusahaan bekerja sama dengan beberapa supplier lokal. Supplier utama yang menjadi pemasok perusahaan adalah PT. Nippondenso Indonesia dan PT. Aisin Indonesia berdasarkan jumlah spare part yang dipasok. Sistem pemesanan barang ke supplier dengan sistem kanban manual sebagai sistem informasi antara perusahaan dengan supplier yang diterapkan saat ini menimbulkan waktu pemesanan yang cukup lama sehingga ada beberapa spare part terlambat dikirim atau jumlah yang diantar tidak sesuai dengan yang dipesan. Selain itu menimbulkan ketidakefektifan dalam bekerja dan beberapa pemborosan. Berdasarkan permasalahan yang dihadapi Service Parts & Logistic Division PT. Toyota Astra Motor, maka diusulkan suatu sistem informasi yang dapat memberikan informasi dengan cepat antara SPLD dengan supplier. Sistem informasi tersebut menggunakan sistem kanban elektronik (e-kanban) yang diaplikasikan dengan website, dimana melalui website tersebut dapat melakukan pemesanan spare part ke supplier dengan mengirimkan jumlah kanban yang dikeluarkan secara on-line. Jumlah kanban yang keluar sesuai dengan perhitungan Necessary Kanban Issue Quantity (NKIQ). Dalam pembuatan website e-kanban tersebut perlu dilakukan pemodelan sistem, diantaranya pemodelan sistem dengan use case diagram dan pemodelan sistem dengan Data Flow Diagram (DFD) untuk mengetahui kebutuhan sistem dan interaksinya. Setelah itu merancang website sesuai dengan pemodelan sistem. Berdasarkan pengolahan data dan analisis hasil, maka dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan sistem informasi melalui website e-kanban dapat mempercepat lead time order selama kurang lebitt 5 jam dan menghemat biaya yang ditimbuikan sebesar Rp 2.511.000,-.

T he Service Parts & Logistics Division is a division of the Toyota Astra Motor company that acts as a supplier of Toyota vehicle spare parts to spare part depots throughout Indonesia and Toyota assembly and export companies. To meet the demand for spare parts from its customers, the company cooperates with several local suppliers. The main supplier to the company's supplier is PT. Nippondenso Indonesia and PT. Aisin Indonesia based on the number of spare parts supplied. The system for ordering goods to suppliers with a manual kanban system as an information system between the company and suppliers that is currently implemented causes a long order time so that some spare parts are delivered late or the amount delivered does not match what was ordered. In addition, it causes ineffectiveness in work and some waste. Based on the problems faced by the Service Parts & Logistics Division of PT. Toyota Astra Motor, it is proposed an information system that can provide information quickly between SPLD and suppliers. The information system uses an electronic kanban system (e-kanban) which is applied to the website, where through the website you can order spare parts to suppliers by sending the number of kanban issued on-line. The number of kanban issued is in accordance with the calculation of the Necessary Kanban Issue Quantity (NKIQ). In making the e-kanban website, it is necessary to do system modeling, including system modeling with use case diagrams and system modeling with Data Flow Diagrams (DFD) to determine system requirements and their interactions. After that, design the website according to the system modeling. Based on data processing and analysis of the results, it can be concluded that using an information system through the e-kanban website can speed up the lead time of orders for less than 5 hours and save costs incurred by IDR 2,511,000.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?