DETAIL KOLEKSI

Perencanaan lansekap kota lama Semarang (The Iandscape planning of Kota Lama Semarang)


Oleh : Irene Astuti

Info Katalog

Penerbit : FALTL - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2001

Pembimbing 1 : Haryadi Wijayanto

Subyek : Landscape architecture - Semarang;Cities and towns - Planning

Kata Kunci : Venice van Java, Landscape as a problem, shopping district

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2001_TA_SAL_08196045_Halaman-Judul.pdf
2. 2001_TA_SAL_08196045_Lembar-Pengesahan.pdf
3. 2001_TA_SAL_08196045_Bab-1_Pendahuluan.pdf
4. 2001_TA_SAL_08196045_Bab-2_Studi--kepustakaan.pdf
5. 2001_TA_SAL_08196045_Bab-3_Identifikasi-daya-dukung.pdf
6. 2001_TA_SAL_08196045_Bab-4_Program-pengembangan.pdf
7. 2001_TA_SAL_08196045_Bab-5_Konsep-perencanaan.pdf
8. 2001_TA_SAL_08196045_Bab-6_Rencana-lansekap.pdf
9. 2001_TA_SAL_08196045_Daftar-Pustaka.pdf
10. 2001_TA_SAL_08196045_Lampiran.pdf

K ota Lama Semarang merupakan salah satu kota peninggalan zaman Colonial di Indonesia dengan bangunan-bangunan bersejarahnya yang sampai saat ini masih terns bertahan. Sebagian dari kawasan historik ini telah mengalami suasana yang oiemprihatinkan karena mulai ditinggalkan dan tidak terawat.Tema yang diangkat untuk mengembangkan lansekap kawasan adalah Venice van Java dengan tujuan menjadikan kawasan sebagai daerah wisata belanja.Banjir dan pedagang kaki lima merupakan masalah utama dalam kawasan. Interpretasi lansekap yang digunakan dalam upaya mengembangkan kawasan bersejarah ini adalah 2mre sebagai 3f‹zs fun. Dengan interpretasi ini maka banjir dan PK-5 tidak lagi dilihat sebagai masalah tetapi sebaliknya, dilihat sebagai potensi.Konsep dasar perencanaan Kota Lama yang hendak diterapkan adalah menhadirkan daerah wisata belanja yang bernuansa kota Venesia yang disesuaikan dengan kondisi goegrafis Kota Lama pada khususnya dan kota Semarang padaDalam rencana pengembangan ini, kawasan Kota Lama akan dikembangkan menjadi daerah wisata belanja yang berbeda dengan daerah wisata belanja lainnya. Kehadiran kanal dapat memberikan ciri khas pada kawasan. Selain berfungsi sebagai penampung genangan air, kanal tersebut juga dapat dimanfaatkan sebagai alternatif sarana transportasi yang menarik di dalam kawasan. Dengan sistem transportasi yang berbeda ini maka kawasan akan memiliki karakter dan ciri khas sebagai kota wisata belanja yang bemuansa Venezia.

K ota Lama, Semarang is one of some cplonial inharintance cities in Indonesia with its old historical buildings that still exist until today. PArt of this historical region is disfigured condition because some of those buildings aredeteriorsting due to lack of maintenance. The landscape planning theme of KOta Lama is Venice van JAva with a purpose developing this region to be a shopping district. The major problems of Kota Lama are flood and street vendors. The landscape interpretation that will be use in developing this historical region is landscape as a problem. By the interpretation, flood and street vendor are not seen as aproblem any more but in the other way, considerable as potentions. Kota LAma planning cocept that will be implemented is represent a Venice atmosphere which has been adapted to KOta Lama's geographic conditions particulary and to Semarang generaly. In this planning development, KOta Lama will be develop as ashopping district which is different with other shopping district. Channel at Kota Lama can give a character to this region. Beside its major function as a water patchment, those chanel can also be used as an alternative transportation. By using this unique transportation system, KOta Lama will deize its own characterictic as a Veice shopping district

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?