Efektivitas daun kelor (moringa oleifera) terhadap proses pembekuan darah manusia (pengukuran prothrombin time)
L atar belakang: Pencabutan gigi secara normal akan menimbulkan perdarahan. Keseimbangan antara perdarahan dan proses pembekuan memiliki peran penting dalam proses penyembuhan luka. Inisiasi proses penyembuhan luka dimulai dengan hemostasis atau berhentinya perdarahan. Pada proses hemostasis terjadi pembentukan trombus hemostatik yang dapat menghentikan perdarahan melalui suatu mekanisme kompleks oleh enzim hidrolisis yaitu protease. Aktivitas protease pada daun kelor (Moringa oleifera) diduga berperan dalam proses pembekuan darah. Tujuan: Untuk menguji efektivitas ekstrak daun kelor (Moringa oleifera) terhadap proses pembekuan darah manusia. Metode penelitian: Sampel penelitian adalah plasma darah mansuia. Perlakuan pada sampel dibagi dalam 5 kelompok yaitu kontrol positif, kontrol negatif, kelompok ekstrak daun kelor (Moringa oleifera) 25%, kelompok ekstrak daun kelor (Moringa oleifera) 50%, dan kelompok ekstrak daun kelor (Moringa oleifera) 100%. Pengukuran waktu pembekuan darah pada seluruh kelompok perlakuan melalui pengujian Prothrombin Time (PT). Hasil: Uji normalitas Shapiro Wilk menyimpulkan bahwa data hasil pengukuran waktu pembekuan darah terdistribusi normal (p>0,05). Uji ANOVA One Way memperoleh hasil perbedaan bermakna waktu pembekuan darah pada seluruh kelompok perlakuan (p<0,05). Uji Post-Hoc mendapatkan hasil waktu pembekuan darah paling cepat pada kelompok ekstrak daun kelor (Moringa oleifera) 100% dibandingkan dengan kelompok perlakuan lainnya. Kesimpulan: Ekstrak daun kelor (Moringa oleifera) memiliki efektivitas terhadap proses pembekuan darah manusia.
B ackground: After tooth extraction procedure, the socket bleeds normally. It isimportant to maintain balance between bleeding and clotting to allow a fine wound healing process. Initiation of wound healing process starts with mechanism of haemostasis or the stop of bleeding event. Haemostatic mechanism is a complex system in wich protease propagate an enzymatic reactions that lead to the formation of haemostatic thrombus that stops bleeding. Protease activity in Moringa oleifera leaves are known to interfere in haemostatic mechanism. Objective: To examine the effects of Moringa oleifera leave extract in blood clotting process. Methods: Fresh human plasma was used as sample. Sample was divided in 5 groups of examination, positive control, negative control, adding of Moringa oleifera leave extract on 25%, 50%, and 100% concentration. Duration of blood clotting process in 5 examination group was measured by Prothrombin Time (PT) test method. Results: Test of normality (Shapiro Wilk) showed normal data distribution with score of p>0.05. Test of ANOVA One Way showed significant difference on the duration of blood clotting process in all test groups with the score of p<0.05). Test of Post-Hoc showed the shortest blood clotting time in 100% adding of Moringa oleifera leave extract group. Conclusion: Moringa oleifera leave extract was found to affect in blood clotting process.