Analisis kedalaman pondasi berdasarkan metode SPT dan sifat fisik tanah pada proyek Jalan Tol Bocimi seksi 1 paket 3.2
P ondasi merupakan salah satu bagian dari konstruksi bangunan yang berguna sebagai penempatan bangunan dan meneruskan beban yang ada pada struktur atas lalu disalurkan ke tanah dasar pondasi yang cukup kuat untuk menahan beban, tanpa terjadi perubahan pada strukturnya. Laporan skripsi ini menyajikan analisis kedalaman pondasi pada lokasi daerah penelitian yang terletak di Kecamatan Benda, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat pada salah satu stasiun rencana pembangunan jalan bebas hambatan Bocimi Seksi 1 Paket 3.2. Data – data yang digunakan adalah hasil penyelidikan lapangan, laporan hasil pemboran geologi teknik dan laporan hasil uji laboratorium. Hasil penyelidikan lapangan berupa peta lokasi pengamatan, peta geologi, peta geomorfologi, dan peta geologi teknik, serta deskripsi log bore. Laporan hasil pemboran geologi teknik meliputi catatan kedalaman muka air tanah dan standard penetration test (SPT). Laporan hasil uji laboratorium meliputi deskripsi sayatan tipis batuan, sifat fisik tanah dan sifat mekanik tanah.Tahap pertama pengolahan data yaitu pembuatan peta geomorfologi, peta pola aliran sungai, peta geologi. Tahap berikutnya adalah korelasi jenis tanah dari hasil pengamatan log bore lalu pemodelan stratifikasi tanah dari permukaan hingga bawah permukaan. Hasil dari proses yang telah dilakukan nantinya adalah berupa rekomendasi kedalaman pondasi dan faktor keamanan pada pondasi tersebut. Pondasi yang dilakukan berupa bored pile dengan diameter 1,2 m pada kedalaman 18-34 m.
T he foundation is one part of building construction that is useful as a building placement and continues the load on the upper structure and then is channeled to the foundation ground which is strong enough to hold the load, without any changes in its structure. This final report presents an analysis of the depth of the foundation at the location of the research area located in Benda Subdistrict, Sukabumi Regency, West Java Province on one of the stations planned for the construction of the Bocimi Section 1 package 3.2. The data used are the results of field investigations, reports on the results of engineering geological drilling and reports on laboratory test results. The results of field investigations were in the form of maps of observation locations, geological maps, geomorphological maps, and technical geological maps, as well as log bore descriptions. Reports on the results of engineering geological drilling include records of groundwater depth and standard penetration test (SPT). Reports on laboratory test results include descriptions of thin rock incisions, soil physical properties and mechanical properties of soil.The first stage of data processing is making geomorphological maps, river flow pattern maps, geological maps. The next stage is the correlation of soil types from the results of log bore observations and modeling of soil stratification from surface to subsurface. The results of the process that has been carried out later are in the form of recommendations for foundation depth and safety factors on the foundation. The foundation will be conducted as bored pile with diameter 1,2 m as the depth of 18-34 m.