DETAIL KOLEKSI

Pengolahan air limbah artifisial emulsi minyak deterjen dengan proses elektro koagulasi mengunakan elektroda alumunium pada skala laboratorimum


Oleh : Fiqqy Dwinarizki Purnama

Info Katalog

Penerbit : FALTL - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2009

Pembimbing 1 : Bambang Iswanto

Pembimbing 2 : Mawar D.Silalahi

Subyek : Water pollution

Kata Kunci : emulsion oil-detergent, electrocoagulation treatment, dissolved aluminium reference: 43 (1968 - 200

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2009_TA_STL_08204009_Halaman-Judul.pdf
2. 2009_TA_STL_08204009_Bab-1.pdf 5
3. 2009_TA_STL_08204009_Bab-2.pdf
4. 2009_TA_STL_08204009_Bab-3.pdf
5. 2009_TA_STL_08204009_Bab-4.pdf
6. 2009_TA_STL_08204009_Bab-5.pdf
7. 2009_TA_STL_08204009_Daftar-Pustaka.pdf 4
8. 2009_TA_STL_08204009_Lampiran.pdf

K arakteristik air limbah rumah tangga sebagian besar terdiri dari senyawa deterjen yang digunakan untuk mencucian pakaian, piring dan senyawa minyak yang digunakan untuk memasak. Air limbah ini dapat diolah secara kimia yaitu melalui proses Elektrokoagulasi. Penelitian ini menggunakan limbah artifisial emulsi minyak-deterjen yang diolah menggunakan proses elektrokoagulasi dengan katoda Stainless steel bermuatan negatif dan anoda berupa Aluminium bermuatan positif secara kontinu dalam skala laboratorium. Minyak berasal dari salah satu minyak goreng berasal dari pasaran dan deterjen dari surfaktan Sodium Laury/ Sulfonat. Proses ini menggunakan konsentrasi NaCl untuk memperbesar penguraian Al terlarut, variasi deterjen 10 mg/L, 30 mg/L dan 50 mg/L dengan perbandingan minyak 1 ml, variasi konsentrasi NaCl yang digunakan adalah 0 gr/L, 0,5 gr/L, 1 gr/L dan variasi waktu fnggal 45 detik, 55 detik, 60 detik sertavariasi kecepatan pengaaukan 150 rpm, 180 rpm, 200 rpm. Kecepatan pengadukan di unit flokulasi adalah 20 mm dengan waktu pengendapan selama 2jam. Berdasarkan basil penelitian pada konsentrasi deterjen 10 mg/Lmenghasilkan % penyisihan COD 92.68° o,B0D 83.60%,TSS 93.52%,Deterjen97.26%,Minyak Lemak 94.55%/PKN 90)t0%,~SS 93.49 %,Total Phosphat88.92%,Kekeruhan 98.43%, Aluminium terlarut 0.92 mg/L. Konsentrasi deterjen30 mg/L menghasilkan % penyisihan COD 95.96%,BOD 88.79%,TSS89.85%,Deterjen 95.69%,Minyak Lemak 96.28%,TKN 89.80%,VSS 93%,Total Phosphat 79.76%,Kekeruban 97.46% Aluminium terlarut 0.02 mg/L. Dan Konsentrasi Deterjen 50 mg/L menghasilkan %penyisiban COD 99%,BOD91.74%,TSS 88.37%, Deterjen 95.52%, Minyak Lemak 98.41%,TKN89.06%,VSS 94.32%,Total Phosphat 72.65%,Kekeruban 97.39%, Aluminium terlarut 0.029 mg/L. Berdasarkan basil penelitian diperoleh kondisi operasi optimum dengan konsentrasi NaCl 0,5 gr/L, kecepatan pengadukan 150 rpm dan waktu tinggal 45 detik.

H ousehold effluent caracteristic most of consisted detergent compound applied for washing clothes, dishes and oil compound applied for cooking. Water waste can be processed using this processing with the chemical process Elektrokoagulasi. On this research using artificial waste emulsion oli-detergent treated using the process electrocoagulation with Stainless steel cathode had a negative and positive anoda Aluminium had it continuing in the laboratory scale. Oil derived from oil cooking marketing and detergent from surface active agent Sodium Lauryl Sulfonat in this process is used to increase the concentration of NaCl decomposition dissolved Aluminium, variations in detergent 10 mg/L,30 mg/Land 50 mg/L with I ml of oilcomparison, variations in the concentration ofNaCl used is 0 gr/L, 0.5 g!L,1 g/L andthe variation of detention time 4S seoonas, 55 seconds, 60 seconds and speed variations rapid mixing 1 SO rpm, 180 rpm, 200 rpm. Rapid mixing in flokulasi unit is20 rpm with a settling time for 2 heurs: Based on research results obtained on thevalue of elimination Detergen concentration I 0 m~ COD was 92.68%, BOD83.60%, TSS 93.52%, Detergent 9:t.26%, en and Grease 94.55%, TKN 90.40%, VSS93.49%,Total Phosphat 88.92%, Turbidi!f. 98.43%, Dissolved Aluminium 0,02 mg/L, Detergent concentration 30 mg/L COD was 95.96%, BOD 88.79%, TSS 89.85%, Detergent 95.69%, Oil and Grease 96.28%, TKN 89.80%, VSS 93%,Total Phosphat79.76%, Turbidity 97.46% Dissolved Aluminum 0,02 mg/L, Detergent concentration50 mg/L COD was of 99%, BOD 91.74%, TSS 88.37%, Detergent 95.52%, Oil andGrease 98.41 %, TKN 89.06%, VSS 94.32%, Total Phosphat 72.65 %, Turbidity97.39%, Dissolved Aluminum 0,029 mg/L. The optimum operating conditions with the concentration of NaCl 0.5 gr/L, rapid mixing of 150 rpm and detention time 45 seconds.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?