DETAIL KOLEKSI

Faktor-faktor eksternal ibu yang berhubungan dengan keberhasilan pemberian ASI eksklusif

0.0


Oleh : Afriliani Zahra

Info Katalog

Nomor Panggil : 613.269 Zah f

Penerbit : FK - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2014

Pembimbing 1 : Hendarto Natadidjaja

Subyek : Breast feeding

Kata Kunci : exclusive breastfeeding, counseling by health centers, information from print or electronic media

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2014_TA_KD_03010036_Halaman-Judul.pdf
2. 2014_TA_KD_03010036_Bab-1-Pendahuluan.pdf 5
3. 2014_TA_KD_03010036_Bab-2-Tinjauan-Literatur.pdf 14
4. 2014_TA_KD_03010036_Bab-3-Kerangka-Konsep.pdf
5. 2014_TA_KD_03010036_Bab-4-Metode.pdf
6. 2014_TA_KD_03010036_Bab-5-Hasil.pdf
7. 2014_TA_KD_03010036_Bab-6-Pembahasan.pdf
8. 2014_TA_KD_03010036_Bab-7-Kesimpulan.pdf
9. 2014_TA_KD_03010036_Daftar-Pustaka.pdf 4
10. 2014_TA_KD_03010036_Lampiran.pdf

B erdasarkan laporan Survei Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI) tahun 2012 menunjukkan bahwa hanya 27 persen bayi umur 4-5 bulan mendapat ASI ekslusif (tanpa tambahan makanan atau minuman lain).Mengingat pentingnya pemberian ASI secara eksklusif kepada bayi maka sebagai tenaga kesehatan kita harusmenggali faktor apa saja yang menyebabkan ketidakberhasilan pemberian ASI secara eksklusif. Penelitian menggunakan studi cross sectional yang mengikutsertakan 341 ibu yang terdaftar sebagai anggota Puskesmas Kecamatan Tambelang. Data dikumpulkan dengan cara wawancara menggunakan kuesioner yang meliputi pemberian ASI secara eksklusif, penyuluhan mengenai pemberian ASI secara eksklusif oleh Puskesmas, informasi mengenai pemberian ASI secara eksklusif yang didapat dari media cetak atau elektronik, ibu yang bekerja dan dukungan suami. Analisis data dengan menggunakan SPSS for windows versi 17.0 dan tingkat kemaknaan yang digunakan besarnya 0,05. Hasil dari penelitian ini adalah penyuluhan mengenai pemberian ASI secara eksklusif oleh Puskesmas (p 0,002), Inisiasi Menyusui Dini (p 0,019) dan dukungan suami (p 0,004) berhubungan dengan pemberian ASI secara eksklusif.Adapun informasi mengenai pemberian ASI secara eksklusif dari media cetak dan atau elektronik (p 0.381) dan ibu yang bekerja (p 0.875) tidak berhubungan pemberian ASI secara eksklusif. Penelitian ini menunjukkan penyuluhan pemberian ASI secara eksklusif oleh Puskesmas, Inisiasi Menyusui Dini dan dukungan suami berhubungan dengan pemberian ASI secara eksklusif.

B ased on the report Survey Demografi Kesehatan Indonesia in 2012 showed that only 27 percent of infants aged 4-5 months exclusively breastfed (no additional food or other beverages). Be aware of the importance of exclusive breastfeeding for the baby, as health professionals we have to study what factors led to the failure of exclusive breastfeeding. A cross-sectional study using the included 341 women who registered as members of the District Health Center Tambelang. Data were collected by interview using a questionnaire that includes exclusive breastfeeding, counseling on exclusive breastfeeding by health centers, information about exclusive breastfeeding were obtained from the print or electronic media, mothers who work and support from husband. Data analysis using SPSS for Windows version 17.0 and significance levels were used as 0.05. This study showed that education on exclusive breastfeeding by health centers (p0.007), initiation of breastfeeding (p 0.019) and the support of her husband (p0.016) related with exclusive breastfeeding. Mothers who have education about exclusive breastfeeding from print and electronic media (p 0.381) and worker mothers (p 0.875) not related with exclusive breastfeeding. This study suggests exclusive breastfeeding counseling by health centers,initiation of breastfeeding and husband support related to exclusive breastfeeding.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?