Kualitas visual sebagai dasar pengembangan perancangan lanskap Taman Kota Waduk Pluit
K ualitas visual dari suatu kawasan merupakan aspek yang sangat penting untuk diketahui dalam merancang lanskap. Daya tarik visual pada suatu kawasan lanskap mempengaruhi ketertarikan dan minat masyarakat untuk menggunakan kawasan rekreasi. Penelitian ini mengangkat Taman Kota Waduk Pluit sebagai objek studi untuk mengetahui aspek visual dan kualitas visual yang dapat dikembangkan pada tiap area di Taman Kota Waduk Pluit agar dapat dokembangkan secara optimal. Metoda Formal Aesthetic merupakan metode yang digunakan pada penelitian ini, untuk mengukur kualitas visual dengan pendekatan elemen pembentuk kualitas visual yang enggunkan table penilaian visual untuk menilai kualitas visual yang ada. Hasil penelitian merupakan jumlah nilai kualitas visual dari view point yang tersebar di bebrapa titik yang telah ditentukan. Berdasarkan hal tersebut, kualitas visual dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan daya tarik terhadap obyek studi, sehingga pengembangan perancangan lanskap sebagai area rekreasi bagi masyarakat sekitar dapat dilakukan secara optimal
T he visual quality of an aarea is a very important aspect to note in designing the landscape.Visual appeal to the landscape of an area effect of the interest and community interest in the recreation area. The research raises Pluit Reservoir State Park as an object of study to determine the visual aspect and the visual quality that can be developed in each area in Pluit Reservoir State Park to be developed.Formal Aesthetic Methods is the method used inthis study, to measure the quality of the visual approach constituent elements visual quality using visual asessment table to assess the existing visual quality. The research result is the total value of the visual quality of the view point spread over some predertemined point.Based on that, the visual quality can be utilized to increase the attractiveness of the object of study, so the development of landscape design as a recreation area for the surrounding communities can be performed optimally