Analisis pendeteksian kecurangan pada laporan keuangan menggunakan elemen fraud diamond
L aporan keuangan menjadi suatu instrumen penting dalam operasional suatu perusahaan. Kondisi perusahaan secara finansial dapat tercermin dalam laporan keuangan perusahaan. Namun, terdapat banyak celah dalam laporan keuangan yang dapat menjadi ruang bagi manajemen dan oknum tertentu untuk melakukan kecurangan (Fraud) pada laporan keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor – faktor kecurangan laporan keuangan dengan analisis fraud diamond yang dikemukakan oleh Wolfe dan Hermanson (2009). Penelitian ini menganalisis pengaruh variabel pressure dengan proksi financial stability, external pressure, financial target, opportunity dengan proksi nature of industry, razionalization dengan proksi opini audit, dan capability dengan proksi pergantian direksi terhadap financial statement fraud.Penelitian ini menggunakan data sekunder yaitu laporan tahunan dan laporan keuangan. Sampel yang digunakan adalah perusahaan property and real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada rentang waktu 2014 - 2016. Total sampel yang terpilih adalah 72. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda.Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel external pressure yang diukur dengan rasio leverage, dan financial target yang diukur dengan return on asset terbukti berpengaruh positif terhadap financial statement fraud. Penelitian ini tidak membuktikan variabel financial stability yang diukur dengan rasio perubahan total asset, nature of industry yang diukur dengan rasio perubahan persediaan, opini audit yang diukur dengan diperolehnya opini wajar tanpa pengecualian dengan bahasa penjelas dan capablity yang diukur dengan perubahan direksi berpengaruh terhadap fraudulent financial statement.
F inancial statements become an important instrument in the operations of a company. Company's financial condition may be reflected in the financial statements. However , there are many loopholes in the financial statements which can become a chance for the management and certain parties to commit fraud on the financial statements. The objective of this research is to analyzed factors of fraudulent financial statement with fraud diamond that develop by Wolfe and Hermanson (2009). This research is to analyzed influence of variable pressure which proxied by financial stability, external pressure,and financial target, opportunity which proxied by nature of industry, razionalization which proxied by audit opinion, and capability which proxied by change of directors with fraudulent financial statement.This research uses secondary data that is annual report and financial statement. The sample of this research is property and real estate sector companies that listed in Indonesian Stock Exchange for the period of 2014 until 2016. Total selected sample are 72. The sampling technique used in this research is purposive sampling method. The research is using multiple linear regression for analysing data.The result of this research showed that external pressure variable which measured with leverage ratio, and financial target which measured with return on asset has positive influence on the fraudulent financial statement. The research does not prove that financial stability variable that measured with change in total asset ratio, nature of industry which measured with change in inventory ratio, audit opinion which measured by obtaining unqualified opinion with explanatory languange and capability which measured with change of directors has an influence on the fraudulent financial statement.