P enelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris dan menganalisisapakah umur perusahaan, ukuran perusahaan, laba operasi, solvabilitas, dan komiteaudit, baik parsial maupun simultan berpengaruh terhadap audit delay padaperusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dandiperoleh sampel sebanyak 52 perusahaan manufaktur atau sebanyak 260 observasidalam jangka waktu lima tahun. Penelitian ini dilakukan pada periode 2011 sampai2015. Data yang digunakan adalah laporan keuangan dan laporan tahunan masingmasingperusahaan yang telah di publikasi melalui situs www.idx.co.id. Prosesanalisis data yang dilakukan terlebih dahulu adalah analisis statistik deskriptifkemudian dilanjutkan dengan uji asumsi klasik, analisis regresi linear berganda danpengujian hipotesis. Pengujian dalam penelitian ini menggunakan software SPSSversi 23.Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial (1) umur perusahaanberpengaruh positif terhadap audit delay (2) ukuran perusahaan berpengaruh negatifterhadap audit delay, (3) laba operasi berpengaruh negatif terhadap audit delay, (4)solvabilitas berpengaruh positif terhadap audit delay, dan (5) komite auditberpengaruh negatif terhadap audit delay. Pengujian secara simultan memperolehhasil bahwa umur perusahaan, ukuran perusahaan, laba operasi, solvabilitas, dankomite audit berpengaruh terhadap audit delay.Implikasi dari penelitian ini dibagai dua yaitu secara teoritis dan secaramanajerial. Secara teorititis, implikasi dari penelitian ini diharapkan dapatmemberikan tambahan pengetahuan dan informasi yang baru berkaitan dengan auditdelay yang umumnya menjadi pertimbangan dalam pengambilan keputusan. Secaramanajerial implikasi dari penelitian ini diharapkan dapat menjawab masalah-masalahyang dihadapi oleh manajemen perusahaan dan auditor agar pemeriksaan laporankeuangan dapat dilakukan secara efektif dan efisien guna mempekecil waktu auditdelay.