Tata kelola keuangan, krisis keuangan dan kinerja bank: studi kasus bank di Indonesia
P enelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh tata kelola (corporate governance) terhadap kinerja. Sampel yang digunakan penelitian ini adalah perusahaan perbankan yang telah go public danterdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2005-2015 (sebelum dan setelahkrisis). Variabel independen penelitian adalah tata kelola perusahaan yangdiukur dengan pengungkapan, ukuran dewan direksi, struktur kepemilikandan pendidikan direktur utama, serta variabel dependen adalah kinerjabank yang diukur dengan CRR, GROWTH, NIM, ROA, ROE, LAR danLDR. Penelitian ini menggunakan dua variabel kontrol yaitu umur danukuran bank. Dengan menggunakan purposive sampling, perusahaan yangmenjadi sampel dalam penelitian ini berjumlah 13 bank yang sudah gopublic. Model analisis data adalah regresi data panel. Berdasarkan regresipanel maka didapatkan hasil bahwa dewan direksi dan pendidikan direkturpengaruh positif terhadap kinerja, sedangkan pengungkapan perusahaandan struktur kepemilikan pengaruh negatif terhadap kinerja. Implikasi bagimanajer yaitu memperbaharui mekanisme tata kelola perusahaan dankinerja keuangan, agar banyak investor asing yang menanamkan sahamdan masyarakat semakin percaya untuk menyimpan uang di bank. Bagiinvestor memilih perusahaan atau bank yang punya jumlah dewan direksibesar, pendidikan direktur yang punya pengalaman dan pelatihan,sedangkan umur dilihat dari lama berdiri bank, dan ukuran dari total asetyang besar.
T his study aims to examine and analyze the effect of corporate governance to bank performance. The sample used in this reach is a banking companythat has been go public, and listed on the Indonesian Stock Exchangeperiod 2005-2015 (before and after crisis). The independent variable ofresearch is corporate governace as measured by disclosure, board ofdirection, ownership structure, and director education as well as thedependent variable is financial performance as measured by CRR,GROWTH, NIM, ROA, ROE, LAR dan LDR. This study used twovariables i.e., age, and size. By using purposive sampling, the companythat are being sampled in this study amounted to 13 banks. Model of dataanalysis used is regression of the data panel. Based on the regression resultthat it brings board of direction and director education has a positive effecton the performance, while the ownership structure has a negative effect onthe performance. Implications for managers by updating corporategovernance mechanisms and financial performance, so that many foreigninvestors who invest in stocks and communities more trust to save moneyin the bank. For investors to choose a company or bank that has a largenumber of board of directors, education director who has experience andtraining, while the age seen from long standing bank, and the size of thetotal assets are large.