DETAIL KOLEKSI

Pengaruh dimensi fraud diamond dalam mendeteksi kecurangan laporan keuangan (studi empiris perusahaan retail yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2012-2015)


Oleh : Nada Fastaqlaili

Info Katalog

Nomor Panggil : 2017_TA_AK_023135010

Penerbit : FEB - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2017

Pembimbing 1 : Murtanto

Subyek : Financial accounting;Pressure effects are proxied with financial stability in detecting financial report fraud

Kata Kunci : fraud diamond dimension, financial statement fraud, income smoothing, eckel index

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2017_TA_AK_023135010_Halaman-Judul.pdf 22
2. 2017_TA_AK_023135010_Bab-1.pdf
3. 2017_TA_AK_023135010_Bab-2.pdf
4. 2017_TA_AK_023135010_Bab-3.pdf
5. 2017_TA_AK_023135010_Bab-4.pdf
6. 2017_TA_AK_023135010_Bab-5.pdf
7. 2017_TA_AK_023135010_Daftar-Pustaka.pdf
8. 2017_TA_AK_023135010_Lampiran.pdf

P enelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisisis hubungan sertapengaruh dimensi fraud diamond dengan variabel independennya yaitu, financialstability, external pressure, personal financial needs, financial target, nature ofindustry, ineffective monitoring, organizational structure, rationalization, position,dan intellegence / brains dalam mendeteksi financial statement fraud. Kecuranganlaporan keuangan (financial statement fraud) diukur menggunakan perataan laba(income smoothing) yang diproksikan dengan indeks Eckel (Eckel index)Penelitian ini menggunakan data sekunder yaitu laporan tahunan dan laporankeuangan. Sampel yang digunakan adalah perusahaan retail yang terdaftar di BursaEfek Indonesia pada rentang waktu 2012 - 2015. Total sampel yang terpilih adalah61. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Metodeyang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda.Hasil analisis penelitian ini menunjukkan bahwa variabel external pressureyang diproksikan dengan rasio total hutang terhadap total aset (DEBT), variabelorganizational structure yang diproksikan dengan perubahan direksi (DIRCHG), danvariabel position yang diproksikan dengan CEO’s tenure (CEOTEN) berpengaruhpositif dalam mendeteksi kecurangan laporan keuangan. Variabel external pressureyang diproksikan dengan tingkat perputaran modal (CAPTO) dan variabel personalfinancial needs yang diproksikan dengan kepemilikan saham manajerial (ISOWN)berpengaruh negatif dalam mendeteksi kecurangan laporan keuangan. Sedangkanvariabel financial stability yang diproksikan dengan rasio perubahan aset(ACHANGE), variabel personal financial needs yang diproksikan dengan opsisaham karyawan (ESO), variabel financial targets yang diproksikan dengan ROA,variabel nature of industry yang diproksikan dengan rasio rasio perubahan piutang(RECEIVABLE), variabel ineffective monitoring yang diproksikan denganineffective whistleblowing system (INWBS) dan rasio jumlah dewan komisarisindependen (BDOUT), variabel rationalization yang diproksikan dengan auditorchanges (AUDCHG), dan variabel intellegence / brains yang diproksikan denganCEO’s education (CEOEDU) tidak berpengaruh dalam mendeteksi kecuranganlaporan keuangan.

T his study aims to examine and analyze the relation and influence of frauddiamond to its independent variable that are financial stability, external pressure,personal financial needs, financial target, nature of industry, ineffective monitoring,organizational structure, rationalization, position, and intellegence / brains ondetecting fraudulent financial statement fraud, be measured by using Eckel index(income smoothing/PP) as proxy of income smoothing.This research uses secondary data that is annual report and financialstatement. The sample of this research is retail sector companies that listed inIndonesian Stock Exchange for the period of 2012 - 2015. Total selected sample are61. The sampling technique used in this research is purposive sampling method. Theresearch is using multiple regression for analysing data.The result shows that the external pressure variable that proxied by rattio ofdebt to total asset (DEBT), the organizational structure variable that proxied bydirector changes (DIRCHG), and the position variable proxied by CEO’s tenurehave positive influence to detect financial statement fraud. The personal financialneeds variable proxied by insiders’ stock ownership (ISOWN) and external pressureproxied by capital turnover (CAPTO) have negative influence to detect financialstatement fraud. Whereas the financial stability variable proxied by change in assetratio (ACHANGE), the personal financial needss variable that proxied by employeestock option (ESO), the financial targets variable that proxied by ROA, the nature ofindustry proxied by receivable ratio (RECEIVABLE), the ineffective monitoringvariable that proxied by ineffective whistleblowing system (INWBS) and independentcommissioners ratio (BDOUT), the rationalization variable that proxied by auditorchanges (AUDCHG), and the intelegence / brains variable that proxied by CEO’seducation (CEOEDU) do not have influence to detect fraudulent financial statement.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?