Analisis perbandingan efektivitas mekanisme transmisi kebijakan moneter antara jalur suku bunga dengan jalur nilai tukar terhadap sasaran akhir inflasi
S kripsi ini membahas mengenai efektivitas mekanisme transmisi kebijakan moneter dengan memperbandingkan antara jalur suku bunga dengan jalur nilai tukar dengan sasaran akhirnya inflasi dengan periode 2011:1 – 2015:12. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode regresi Vector Error Correction Model (VECM). Dari hasil penelitian ini didapatkan bahwa mekanisme transmisi kebijakan moneter jalur nilai tukar lebih efektif dibandingkan mekanisme transmisi kebijakan moneter jalur suku bunga, hal ini dibuktikan melalui uji impulse respons dan uji decomposition variance. Pada jalur nilai tukar time lag yang dibutuhkan untuk mencapai sasaran akhir kebijakan moneter (inflasi) adalah 4 bulan sedangkan untuk jalur suku bunga time lag yang butuhkan untuk mencapai sasaran akhir kebijakan moneter adalah 5 bulan. RPUAB sangat cocok digunakan sebagai sasaran operasional dalam mekanisme transmisi kebijakan moneter itu disebabkan respon yang cepat dan kuat dari RPUAB dalam menyikapi perubahan kebijakan moneter. Dan RPUAB merupakan variabel terbesar yang mendominasi pembentukan inflasi.
T his thesis discusses the effectiveness of the transmission mechanism of monetary policy by comparing the interest rate channel with the exchange rate channel to target inflation ended with the period 2011: 1-2015: 12. The analysis used in this study using regression method Vector Error Correction Model (VECM). From the results of this study found that the transmission mechanism of monetary policy exchange rate channel is more effective than the transmission mechanism of monetary policy interest rate channel, it is proven through the test impulse responses and variance decomposition test. At the exchange rate channel time lag required to achieve the ultimate objective of monetary policy (inflation) is 4 months while the interest rate channel time lag that is needed to achieve the ultimate objective of monetary policy is 5 months. RPUAB very suitable for use as an operational target in the monetary policy transmission mechanism was caused rapid and strong response from RPUAB in responding to changes in monetary policy. And RPUAB is the biggest variable that dominates the formation of inflation