Perancangan hotel resort dengan pendekatan eko arsitektur di Bali
B ali adalah salah satu pulau di Indonesia yang mengandalkan perekonomian dari dunia pariwisata. Sebagai daerah tujuan wisata favorit, Bali terkenal dengan keindahan pantai, dan kekentalan budaya tradisional yang masih terjaga sampai sekarang. Banyaknya wisatawan yang berkunjung ke Bali, masih belum tertampung di hotel yang sudah ada. Saat ini perlu dibangun resort untuk memberikan kenyamanan bagi para wisatawan tersebut. Terkait budaya tradisional, semua bangunan di Bali termasuk hotel resort harus menerapkan konsep arsitektur Bali, salah satunya adalah Sanga Mandala. Konsep tersebut diterapkan di pengaturan ruang, tata letak, bentuk serta penggunaan bahan. Terkait dengan pelestarian lingkungan, pembangunan hotel resort di Bali kali ini menerapkan konsep Eko arsitektur. Konsep ini memiliki kriteria efisiensi energi dan ramah lingkungan. Hal ini berguna untuk mengurangi dampak negatif akibat menurunnya tingkat kepedulian manusia terhadap alam. Tujuan dari perancangan hotel resort di Nusa Dua, Bali adalah merancang fasilitas untuk berlibur, rekreasi dan olahraga dengan memaksimalkan sumber daya alam yang ada.Hasil perancangan hotel resort di Nusa Dua Bali adalah penerapan konsep Sanga Mandala dan Eko arsitektur. Konsep Sanga Mandala diterapkan di site plan dan denah. Di site plan, konsep tersebut diterapkan dengan meletakkan pamerajan di zona utama, fasilitas hotel dan cottage di zona madya, serta fasilitas service, olahraga dan restaurant di zona nista. Penerapan konsep Eko arsitektur diterapkan di fasade, green roof, passive shading, day lighting, ventilation dan denah.
B ali is one of the Islands in Indonesia who rely on economy of world tourism. As a favorite tourist destination, Bali is famous for the beauty of the beach, and the thickness of traditional culture that still stayed up until now. The number of tourists visiting Bali, still not accommodated at the hotel. The current need to built resort to give comfort to travelers. Related traditional cultures, all buildings in Bali including the hotel resort must apply the concept of Balinese architecture, one of which is a Sanga Mandala. The concept was applied in setting the space, layout, shape and use of materials. Associated with the preservation of the environment, the construction of a hotel resort in Bali, this time applying concepts Eco architecture. This concept has a criteria of energy efficiency and environmentally friendly. It is useful to reduce the negative impact due to the decrease in the level of concern of man against nature. The purpose of the design hotel resort in Nusa Dua, Bali is the designing facilities for vacation, recreation and sport by maximizing the existing natural resources.The results of the design hotel resort in Nusa Dua Bali is the application of the concept of Sanga Mandala and eco architecture. The concept of Sanga Mandala applied in the floor plan and site plan. On the site plan, the concept applied by putting pamerajan in the main zone, on-site Hotels and cottages in Vice zone, as well as on-site service, sports and restaurant in these zones. The application of the concept of Eco architecture implemented in facades, green roof, passive shading, day lighting, and and floor plans.