P enelitian pada lapangan “UPA” yang berada di cekungan sumatera selatan dengan fokus penelitian formasi Gumai ini bertujuan untuk menentukan keberadaan hidrokarbon yang terdapat di lapisan tipis batuan reservoir pada formasi Gumai dengan analisa secara kualitatif dan kuantitatif, serta menghitung cadangan minyak (OOIP). Berdasarkan korelasi sekuen stratigrafi Lapangan “UPA” terbagi menjadi 6 MFS. Lapisan SU-1, SU-2 dan SU-3 merupakan objektif penelitian dimana lapisan tersebut termasuk di dalam lapisan antara MFS-5 dan MFS-6, tepatnya pada HST (High Stand Tract) di antara MFS-5 dan MFS-6. Berdasarkan model log (tipe log) lapisan SU-1, SU- 2, SU-3 mempunyai bentuk log funnel (corong) dan posisi sekuen stratigrafi yang terletak pada HST (High Stand Tract), maka diinterpretasikan bahwa lapisan SU-1, SU- 2 dan SU-3 diendapkan sebagai mouthbar. Jenis perangkap yang bertindak di lapisan SU-1, SU-2, SU-3 ini adalah jenis perangkap stratigrafi, disebabkan oleh penipisan lapisan litologi (pinch out). Berdasarkan hasil analisa petrofisika dengan metode pendekatan persamaan Indonesia didapat hasil harga saturasi air formasi pada masing-masing sumur pada lapisan reservoir yang mengandung hidrokarbon sekitar 0,30-0,59 , porositas rata-rata 5% – 1,8%. Hal ini menunjukkan bahwa beberapa lapisan reservoir di lapangan “UPA” ini mengandung hidrokarbon yang berpotensi. Pada lapisan SU-1, ditemukan batas GWC di sumur UPA-4 pada kedalaman 2950 ft, dan di sumur UPA-5 pada kedalaman 2799 ft. Pada lapisan SU-2, ditemukan batas GWC di sumur UPA-4 pada kedalaman 3054 ft, dan di sumur UPA-5 pada kedalaman 2872 ft. Pada lapisan SU-3, ditemukan batas GWC di sumur UPA-4 pada kedalaman 3087,5 ft, dan di sumur UPA-5 pada kedalaman 2896 ft. Keselurahan total cadangan minyak (OOIP) di Formasi Gumai pada daerah penelitian adalah 319311.394 STB.