DETAIL KOLEKSI

Analisis dan evaluasi hole problem stuck pipe dan pencegahan serta usaha penanganan pada sumur geothermal erz-a lapangan pge


Oleh : Beni Tri Oktania

Info Katalog

Penerbit : FTKE - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2024

Pembimbing 1 : Maman Djumantara

Pembimbing 2 : Andry Prima

Kata Kunci : Stuck Pipe, Wellbore Geometry, Geothermal, Drilling

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2024_SK_STP_071002000006_Halaman-Judul.pdf 10
2. 2024_SK_STP_071002000006_Surat-Pernyataan-Revisi-Terakhir.pdf 1
3. 2024_SK_STP_071002000006_Surat-Hasil-Similaritas.pdf
4. 2024_SK_STP_071002000006_Halaman-Pernyataan-Persetujuan-Publikasi-Tugas-Akhir-untuk-Kepentingan-Akademis.pdf 1
5. 2024_SK_STP_071002000006_Lembar-Pengesahan.pdf 2
6. 2024_SK_STP_071002000006_Pernyataan-Orisinalitas.pdf 1
7. 2024_SK_STP_071002000006_Formulir-Persetujuan-Publikasi-Karya-Ilmiah.pdf 1
8. 2024_SK_STP_071002000006_Bab-1.pdf 3
9. 2024_SK_STP_071002000006_Bab-2.pdf 18
10. 2024_SK_STP_071002000006_Bab-3.pdf 4
11. 2024_SK_STP_071002000006_Bab-4.pdf 13
12. 2024_SK_STP_071002000006_Bab-5.pdf 1
13. 2024_SK_STP_071002000006_Daftar-Pustaka.pdf 2
14. 2024_SK_STP_071002000006_Lampiran.pdf 6

P emboran adalah proses membuat lubang sumur untuk menghasilkan uap yang digunakan dalam pembangkit listrik. Salah satu permasalahan dalam proses pemboran suatu sumur adalah terjepitnya pipa pemboran atau stuck pipe. Stuck pipe terjadi dimana sebagian dari rangkaian pipa pemboran terjepit pada lubang bor. Di lapangan geothermal dengan formasi underbalance, resiko stuck pipe meningkat karena kehilangan sirkulasi dapat mengganggu pembersihan lubang. Formasi yang abrasif juga bisa menyebabkan pembentukan Tight hole selama pemboran. Maksud dari penelitian ini adalah mengidentifikasi karakteristik formasi sumur ERZ-A, sehingga dapat menganalisa anomali yang terjadi pada kegiatan pemboran dan mengetahui opsi tindakan pencegahan sebelum terjadinya stuck pipe. Penelitian dilakukan dengan mengumpulkan data meliputi DMR (Daily Mud Report), DDR (Daily Drilling Report), Mud Logging Data (MLU), dan FWR (Final Well Report). Data-data yang dibutuhkan seperti profil lapangan, kondisi lithologi formasi, statigrafi lapangan, profil sumur, data survei, drilling parameter, dan rangkaian BHA. Data yang sudah didapat akan dilakukan analisa dengan evaluasi pada drilling parameter kemudian dapat di evaluasi untuk menentukan metode penanggulangan stuck pipe yang tepat dan sesuai agar tidak menggangu berjalannya kegiatan pemboran. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa Formasi geologi di lapangan geothermal umumnya terdiri dari jenis batuan beku seperti granit, granodiorit, kuarsit, greywacke, basalt, rhyolite, dan volcanic tuff. Selama pemboran geothermal, kemungkinan terjadinya stuck pipe dapat terdeteksi dari anomali pada parameter drilling seperti torsi, drag, dan pick-up weight. Kondisi stuck pipe yang sering terjadi di lapangan geothermal adalah Pack-Off dan Wellbore Geometry, disebabkan oleh formasi yang Underbalance dan tidak konsisten seperti batuan sedimen, serta abrasif yang dapat merusak bit dan rangkaian BHA sehingga membentuk lubang Undergauge. Pencegahan terhadap stuck pipe dapat dilakukan dengan cara menjaga drilling parameter seperti ROP, Torsi, dam Drag. Sirkulasi pada pemboran harus optimal agar menghindari penumpukan cutting yang berlebih.

D rilling is the process of creating a wellbore to produce steam used in power generation. One of the challenges in drilling a well is a pinched drill pipe, known as a stuck pipe. Stuck pipe occurs when part of the drill pipe becomes lodged in the borehole. In geothermal fields with underbalanced formations, the risk of stuck pipe increases due to potential circulation losses that hinder hole cleaning. Abrasive formations can also lead to the formation of tight holes during drilling. The objective of this study is to identify the formation characteristics of the ERZ-A well, analyze anomalies occurring during drilling activities, and explore preventive measures before encountering stuck pipe incidents. The research involved collecting data including Daily Mud Reports (DMR), Daily Drilling Reports (DDR), Mud Logging Data (MLU), and Final Well Reports (FWR). Required data such as field profiles, formation lithology conditions, field stratigraphy, well profiles, survey data, drilling parameters, and Bottom Hole Assembly (BHA) configurations were gathered. The collected data will be analyzed by evaluating drilling parameters and determining suitable methods to prevent stuck pipe incidents without disrupting drilling operations. Based on the research findings, geological formations in geothermal fields typically comprise igneous rocks such as granite, granodiorite, quartzite, greywacke, basalt, rhyolite, and volcanic tuff. During geothermal drilling, anomalies in drilling parameters like torque, drag, and pick-up weight can indicate potential stuck pipe situations. Common types of stuck pipe issues in geothermal fields include Pack-Off and irregular wellbore geometry, influenced by underbalanced formations and heterogeneous sedimentary rocks, as well as abrasives that may damage bits and BHA components, resulting in undergauge holes. Preventive measures include maintaining drilling parameters such as Rate of Penetration (ROP), torque, and drag, while ensuring optimal circulation to prevent excessive accumulation of cuttings.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?