S iklus hidrologi yang dipengaruhi oleh kondisi lingkungan pada suatu daerah aliran sungai akan berdampak pada perubahan dan pergeseran intensitas curah hujan serta pola musiman. Dinamika perubahan tersebut akan mempengaruhi daya dukung sumber daya air pada suatu DAS. DKI Jakarta mengalami beberapa perkembangan diantaranya pertumbuhan penduduk dan penggunaan lahan. Sehingga mengakibatkan daya dukung lingkungan semakin menurun. Akibat penurunan daya dukung mengakibatkan terjadinya pergeseran atau perubahan siklus hidrologi. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis proyeksi curah hujan berdasarkan skenario perubahan iklim yang berdampak pada daya dukung sumber daya air pada DAS Ciliwung khususnya wilayah Provinsi DKI Jakarta. Skenario perubahan iklim yang digunakan adalah skenario Representative Concentration Pathways (RCP)4.5 dan 8.5. Data curah hujan yang digunakan sebagai baseline (1993-2022) merupakan data hasil pengamatan dan data CHIRPS. Dalam memprediksi curah hujan 30 tahun mendatang (2023-2052), digunakan data satelit General Circulation Models (GCMs) yaitu MIROC5. Hasil penelitian ini mempresentasikan rata-rata perubahan curah hujan setiap sepuluh tahun mendatang, pada RCP 4.5 diprediksi sebesar ±3.23%, sementara pada skenario RCP 8.5 diprediksi sebesar ±2.21%. Kondisi debit ketersediaan air akibat skenario perubahan iklim RCP 4.5 diperkirakan sebesar ±2.13% dan skenario RCP 8.5 mengalami rata-rata ±1.74%.