L apangan X yang berlokasi di Pulau Sulawesi bagian tengah.Lapangan inimemiliki 2 zona yaitu Zona Y dan Zona Z, dimana hanya Zona Y saja yang saatini sudah di produksikan sejak awal oktober 2014. Zona Y berada pada formasimantawa dan memiliki lithology batuan limestone. Karakteristik batuan reservoirzona Y memiliki porositas efektif rata-rata sebesar 24.8 % dan permeabilitassebesar 115 md.Perhitungan volume gas awal di tempat ( Original Gas Initial in Place )atau disingkat OGIP pada Lapangan X Zona Y diawali dengan metodeVolumetrik yang seiring berjalan waktu dengan adanya data tekanan, dataproduksi hingga data PVT atau pada lapangan yang gas yang sudahdikembangkan dimana perhitungan, OGIP dapat diperhitungkan dengan metodeseperti Material Balance, P/Z vs Gp secara manual dan secara softwaremenggunakan IPM-Mbal. Sebelum dilakukan perhitungan OGIP dilakukananalisis analisis karakteristik fluida reservoir gas, analisis komposisi komponennon-hidrokarbon gas, analisis komposisi komponen hidrokarbon gas dan analisisvolume liquid pada ruang pori saat terjadi kondensasi pada penurunan tekananuntuk mengetahui jenis reservoir tersebut. Dengan analisis tersebut diketahuireservoir berjenis wet gas. Dikarenakan reservoir ini wet gas dilakukanpengkoreksian harga kumulatif produksi gas ( Gp ) menggunakan analisis vaporequivalent. Dalam penentuan jenis tenaga dorong ( drive mechanism ) dilakukandengan meggunakan energy plot dan plot P/Z vs Gp. Pada energy plot didapatkanslope sebesar 45o dan plot P/Z vs Gp didapatkan garis lurus ( linier ) sehinggajenis tenaga dorong yaitu depletion gas drive. Setelah analisis – analisissebelumnya telah dilakukan maka dapat diperhitungkan OGIP. Hasil perhitungandengan metode Volumetrik, metode Material Balance, metode P/Z vs Gp dansoftware IPM-Mbal secara berturut – turut yaitu 2832 BSCF, 3148 BSCF, 3161BSCF dan 3141 BSCF. Berdasarkan dari hasil perhitungan yang ada bahwametode Volumetrik memiliki nilai pesimistik dibandingkan dengan hasil dari 3metode lainnya dikarenakan 3 metode lainnya telah menggunakan data – datayang cukup lengkap seperti data produksi, data tekanan hingga data PVT.