M engevaluasi sifat-sifat reservoir penting dilakukan untuk menentukan kualitas reservoir. Kualitas reservoir ditentukan oleh banyak faktor, antara lain kapasitas penyimpanan hidrokarbon yang merupakan fungsi porositas batuan, dan kemampuan reservoir mengalirkan fluida yang merupakan fungsi permeabilitas. Dalam konteks metode Hydraulic Flow Unit (HFU), batuan karbonat memiliki beberapa sifat unik yang mempengaruhi perhitungan dan analisis hidrodinamik reservoir. HFU didefinisikan sebagai volume yang mewakili total volume batuan reservoir yang memiliki sifat petrofisika dan geologi yang sama. Dalam studi ini diambil sample dari lapangan yang mempunyai 4 sumur dan memiliki 104 data core namun tidak memiliki data log. Dari hasil analisa Hydraulic Flow Unit didapatkan 7 (tujuh) jenis reservoir rock type yang akan menjadi acuan dalam persebaran properties reservoir. Kemudian Dari HFU ini akan didapatkan nilai Permeabilitas yang kemudian dikorelasikan dengan hasil Permeabilitas data Core. Hasil estimasi permeabilitas dengan pendekatan unit aliran memberikan hasil yang kurang baik. Hal ini ditunjukkan dengan memplot titik-titik data permeabilitas dari hasil perhitungan terhadap pengukuran permeabilitas, sehingga membentuk garis yang paling sesuai dengan konstanta korelasi 1.1649x + 0.7443 ; dan koefisien korelasi R2 sebesar 0,6569.