DETAIL KOLEKSI

Perawatan saluran akar non bedah sebagai perawatan pilihan dari gigi nekrosis pulpa disertai lesi bifurkasi


Oleh : Elline, Anastasia E. Prahasti

Info Katalog

Status Posting : Published

Hal. (ex: 1-10) : 6 p.

NIDN/NIDK : 3072

Dimuat dalam Judul Jurnal : Jurnal Ilmiah Kedokteran Gigi Terpadu, Vol.3, No.2 (2017)

Penerbit : FKG - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun : 2017

Subyek : Root canal therapy;Endodontics

Kata Kunci : non surgical endodontics treatment, furcation lesion

URL :


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2017_ARD_FKG_3072_Perawatan-Saluran-Akar-Non-Bedah.pdf

L Latar belakang: Patologi periapikal dan lesi furkasi biasanya berhubungan denganperadangan akibat nekrosis pulpa. Hal ini membawa dilema klinis karena pembuatan adiagnosis banding dan menentukan prognosis menjadi sulit. Laporan kasus inimenunjukkan gigi dengan lesi periapikal dan furkasi. Perawatan endodontik multi-kunjungandilakukan tanpa prosedur pembedahan. Perawatan diselesaikan dalam beberapa kunjungan danmenggunakan pasta kalsium hidroksida sebagai obat intra-kanal.Kasus: Seorang wanita berusia 19 tahun disajikan dengan rongga pada mandibula bawah pertama sebagaikeluhan utama. Pemeriksaan obyektif: 36 memiliki rongga di daerah oklusal (ICDAS: D6,Mount dan Hume: 1.2). Perkusi menunjukkan nyeri ringan dan gambar pemeriksaan radiografimenunjukkan radiolusen sekitar furkasi gigi menuju apeks akar, penurunan tulangkepadatan, kehilangan tulang alveolar dan ruang di lamina dura yang mengelilingi area furkasi. AwalDiagnosis penyakit lesi endodontik primer sekunder untuk periodonsium yang terjadi sebagaiakibat nekrosis pulpa. Manajemen Kasus: Endodontik non bedah dilakukan ditiga sesi dengan resin komposit sebagai restorasi akhir. Hasil akhir yang diungkap baguspemeriksaan subjektif dan gambaran radiografi menunjukkan adanya peningkatan kepadatan tulang denganmenyembuhkan lesi furkasi. Kesimpulan: Perawatan endodontik non-bedah dapat dianggap sebagaipengobatan pilihan dalam mengatasi pulpa nekrotik dan lesi furkasi. Itu bagusperawatan konvensional untuk menjaga struktur gigi asli dan menghemat biaya pasien.

B Background: Periapical pathologies and furcation lesions are commonly related toinflammation resulting from the pulp necrosis. This brings clinical dilemma because making adifferential diagnosis and deciding a prognosis becomes difficult. This case reportdemonstrated a tooth with periapical and furcation lesion. Multi-visit endodontic treatmentwas done without surgical procedure. The treatment was completed in several visits andusing calcium hydroxide paste as intra-canal medicament.Case: A female of 19 years old were presented with cavity on first lower mandibula as thechief complaint. Objective examination: 36 had cavity in the occlusal area (ICDAS: D6,Mount and Hume: 1.2). Percussion revealed mild pain and radiographic examination imagesshowed radiolucency around furcation of the tooth towards the root apex, decreased bonedensity, alveolar bone loss and space in the lamina dura surrounding the furcation area. Initialdiagnosis was primary endodontic lesion illness secondary to periodontium which occurred asa result of pulp necrosis. Case Management: Non surgical endodontics was performed inthree sessions with resin composite as the final restoration. Final result revealed a goodsubjective examination and radiographic image showed an increase of bone density withhealed furcation lesion. Conclusion: Non-surgical endodontic treatment can be considered asa treatment of choice in overcoming necrotic pulp and furcation lesion. It is a goodconventional treatment to preserve the natural tooth structure and save the patient cost.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?