DETAIL KOLEKSI

Hubungan pengetahuan dengan sikap tentang anemia defisiensi besi pada siswi smp x

2.5


Oleh : Margareth Yosephine Tito

Info Katalog

Nomor Panggil : S 691

Penerbit : FK - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2016

Pembimbing 1 : Hans Utama Sutanto

Subyek : Anemia

Kata Kunci : iron deficiency anemia, female teenagers, knowledge, attitude.

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2016_TA_SKD_03011174_Halaman-judul.pdf
2. 2016_TA_SKD_03011174_Pengesahan.pdf
3. 2016_TA_SKD_03011174_Bab-1_Pendahuluan.pdf
4. 2016_TA_SKD_03011174_Bab-2_Tinjauan-literatur.pdf
5. 2016_TA_SKD_03011174_Bab-3_Kerangka-konsep.pdf
6. 2016_TA_SKD_03011174_Bab-4_Metode.pdf
7. 2016_TA_SKD_03011174_Bab-5_Hasil.pdf
8. 2016_TA_SKD_03011174_Bab-6_Pembahasan.pdf
9. 2016_TA_SKD_03011174_Bab-7_Kesimpulan.pdf
10. 2016_TA_SKD_03011174_Daftar-pustaka.pdf
11. 2016_TA_SKD_03011174_Lampiran.pdf

M Menurut data Riskesdas 2013, prevalensi anemia di Indonesia yaitu 21,7%, dengan proporsi 20,6% di perkotaan dan 22,8% di pedesaan serta 18,4% laki-laki dan 23,9% perempuan. Berdasarkan kelompok umur, penderita anemia berumur 5-14 tahun sebesar 26,4% dan sebesar 18,4% pada kelompok umur 15- 24 tahun. Pada masa remaja terjadi pertumbuhan yang sangat pesat sehingga mereka memerlukan zat-zat gizi yang relatif besar jumlahnya. Anemia defisiensi besi lebih banyak ditemukan pada remaja putri dibanding remaja putra. Dengan bertujuan untuk mencegah timbulnya anemia defisiensi besi pada para remaja putri, maka dilakukan lah penelitian ini melalui pencarian hubungan pengetahuan mengenai anemia defisiensi besi yang mempengaruhi sikap tentang anemia defisiensi besi.METODEPenelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain studi potong silang. Responden pada penelitian ini adalah siswi kelas VII,VIII,IX SMPN 19 Jakarta. Penelitian dilakukan pada Oktober 2015 sampai Desember 2015 dengan jumlah sampel 254 orang. Penelitian ini menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan menggunakan Chi-square. Data diolah menggunakan program SPSS 21.0 dengan tingkat kemaknaan yang digunakan besarnya 0,05.HASIL PENELITIANSebanyak 221 responden (87%) memiliki pengetahuan yang baik terhadap anemia defisiensi besi. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar tingkat pengetahuan para siswi tentang anemia defisiensi besi sudah dapat dikatakan baik.Pada hasil Sikap, didapatkan 128 responden (50,4%) memiliki sikap yang negatif terhadap anemia defisiensi besi. Terdapat sebanyak 111(88,095%) siswi SMP X memiliki pengetahuan yang baik dan sikap yang positif terhadap anemia defisiensi besi dengan nilai p 0,609.KESIMPULANTidak terdapat hubungan antara pengetahuan dengan sikap tentang anemia defisiensi besi.

A According to Fundamental Health Research 2013 or Riskesdas 2013 data, the prevalence of anemia in Indonesia is 21,7%, with the proportion of 20,6% occurred in urban are and 22,8% occurred in rural area along with 18,4% male patients and 23,9% female patients. Based on group of age, the anemia patients whose age range from 5-14 years old is 26,4% and 18,4% of the patients are 15- 24 years old. There is a vast growth development during the adolescence phase thus requiring the teenagers to consume relatively huge amount of various nutrition. The iron deficiency anemia is most likely to happen in female teenagers compared to the male ones. In order to prevent the emergence of iron deficiency anemia in female teenagers, this research is thus held by looking for a connection and influence between the knowledge regarding the iron deficiency anemia and the attitude towards the iron deficiency anemia itself.METHODSThis is an analytical research with cross-sectional design. The respondents of this research are female students from the seventh, eighth and ninth grade of SMPN 19 Jakarta. The research was conducted from October 2015 until December 2015 with 254 samples. This research utilizes univariate and bivariate analysis by using Chi-square. The data was processed by the SPSS 21.0 program with level of significance of 0,05.RESULTS221 respondents (87%) possessed satisfactory knowledge regarding iron deficiency anemia. This shows that the level of knowledge on iron deficiency anemia possessed by the majority of the female students can be considered as Good. In terms of the Attitude results, 128 respondents (50,4%) possessed negative attitude towards iron deficiency anemia. There are 111 (88.095%) female students of the X junior high school who possess a good knowledge and positive attitude on iron deficiency anemia with p value of 0,609.CONCLUSIONSThere is no correlation between the knowledge of and the attitude towards iron deficiency anemia.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?