Perancangan Bandar Udara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru dengan pendekatan neo vernacular

DETAIL KOLEKSI

Perancangan Bandar Udara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru dengan pendekatan neo vernacular

1.0

Oleh : M. Dhuana Putra Sinuraya

Info Katalog

Penerbit : FTSP - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2019

Pembimbing 1 : I Gede Oka Sindhu Pribadi

Pembimbing 2 : Dwi Rosnarti

Subyek : Architecture - International Airport - Sultan Syarif Kasim II;Architecture - Neo vernacular architecture

Kata Kunci : national gallery of Indonesia, neo-vernakular, Jakarta.

Status Posting : Published

Status : Lengkap

File Repositori

No.	Nama File	Hal.
1.	2019_TA_ARS_052001500060_Halaman-Judul.pdf	19
2.	2019_TA_ARS_052001500060_Bab-1.pdf	14
3.	2019_TA_ARS_052001500060_Bab-2.pdf
4.	2019_TA_ARS_052001500060_Bab-3.pdf
5.	2019_TA_ARS_052001500060_Bab-4.pdf
6.	2019_TA_ARS_052001500060_Bab-5.pdf
7.	2019_TA_ARS_052001500060_Daftar-Pustaka.pdf	3
8.	2019_TA_ARS_052001500060_Lampiran.pdf

Abstrak
Abstract

B Bandara udara merupakan tempat untuk beroperasinya transportasi tercepat saat ini yaitu pesawat. Dengan tingkat mobilitas yang semakin tinggi saat ini, menuntut kebutuhan orang untuk melakukan perpindahan tempat dengan cepat baik keperluan bisnis, pariwisata dan sebagainya. Bandara bukan hanya sekedar fasilitas bagi transportasi udara, tetapi juga sebagai symbol dan gerbang masuk ke suatu tempat atau kasawan, sehingga bandara udara dapat mencerminkan pesan dan kesan yang baik kepada pengguna bagi daerah yang dikunjungi. Bandara dapat menjadi ikon bagi daerahnya, hal tesebut dapat dilihat dari cara bandara tersebut beroperasi melayani penumpang, semakin baik dan efisien bandara tersebut beroperasi melayani penumpang maka semakin tertarik penumpang atau pengunjung terhadap bandara tersebut. Desain dan fasilitas yang disediakan juga bukan hanya sekedar menjadi tempat orang datang dan pergi, tetapi juga ada aktifitas lain atau fungsi lain di dalamnya, seperti pusat perbelanjaan dan tempat rekreasi. Bandara juga menjadi roda penggerak suatu daerah seperti perekonomian terutama pada daerah yang berdekatan dengan bandara.

T The airport is the place for the fastest operation of transportasion today, the aircraft. With the level of mobility that is increasingly high now, demaning the need for people to make the move quickly both business needs, tourism and so on. The airport is not just a facility for air transportation, but also as a symbol and entrance gate to a place, so that the airport can reflect messages and good impression to users fot the area visited. The airport can be an icon for the region, this can be seen from the way the airport operates to serve passengers, the better and more efficient the airport operates to serve passengers the more interested passengers or visitors are at the airport. The design and facilities provided are not just a place for people to come and go, but also other activities or functions, such as shopping centers and recreation areas. The airport is also a cog in an area such as the economy, especially in areas close to the airport.