DETAIL KOLEKSI

Hubungan aktivitas fisik dengan kadar gula darah puasa pada lansia


Oleh : Via Anggraeni

Info Katalog

Nomor Panggil : S 1184

Penerbit : FK - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2018

Pembimbing 1 : Maria Regina Rachmawati

Subyek : Fasting blood sugar levels

Kata Kunci : physical activity, fasting blood sugar levels, elderly

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2018_TA_KD_03013199_Halaman-judul.pdf
2. 2018_TA_KD_03013199_Bab-1-Pendahuluan.pdf
3. 2018_TA_KD_03013199_Bab-2-Tinjauan-literatur.pdf
4. 2018_TA_KD_03013199_Bab-3-Kerangka-konsep.pdf
5. 2018_TA_KD_03013199_Bab-4-Metode.pdf
6. 2018_TA_KD_03013199_Bab-5-Hasil.pdf
7. 2018_TA_KD_03013199_Bab-6-Pembahasan.pdf
8. 2018_TA_KD_03013199_Bab-7-kesimpulan.pdf
9. 2018_TA_KD_03013199_Daftar-pustaka.pdf
10. 2018_TA_KD_03013199_lampiran.pdf

S Seiring dengan meningkatnya jumlah lansia di Indonesia, semakin banyak lansiayang berisiko terhadap penyakit degeneratif salah satunya adalah Diabetes melitus(DM). Jenis DM lebih sering ditemukan yaitu 85-90% dari total penderita DM.Faktor resiko DM tipe 2 pada lansia yaitu antara lain aktivitas fisik rendah, polamakan tinggi karbohidrat, gaya hidup dan obesitas. Aktivitas fisik adalah salahsatu yang memungkinkan untuk dikendalikan. Penelitian ini bertujuan untukmengetahui hubungan aktivitas fisik dengan kadar gula darah puasa pada lansia. Penelitian dilakukan terhadap 86 orang lansia, berusia 60 -74 tahun. Dilakukanpada bulan Agustus - Oktober tahun 2017 di Panti Sosial Tresna Werdha BudiMulia 2, Cengkareng, Kota Jakarta Barat. Metode yang digunakan dalampenelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan potong silang(cross sectional). Variabel yang dinilai adalah tingkat aktivitas fisik yang dinilaimenggunakan IPAQ, serta kadar gula darah puasa yang dinilai menggunakanACCU-chek. Data yang didapatkan dianalisis dengan uji korelasi Spearman. Hasil penelitian di dapatkan dari 86 responden dengan rerata usia 66.71, rerataberjenis kelamin laki-laki, rerata kadar gula darah 81.85, rerata tingkat aktivitas fisik 332.53. Hasil uji korelasi spearman menyatakan tidak terdapat korelasiantara aktivitas fisik dan kadar gula darah puasa pada lansia(r= -0.134)(p = 0.220) dimana nilai p> alpha 0,05. Berdasarkan hasil penelitian, rerata kadar gula darah puasa pada lansia di pantiadalah normal, rerata tingkat aktivitas fisik adalah aktif minimal, dan tidakterdapat hubungan antara tingkat aktivitas fisik dengan kadar gula darah puasapada lansia di panti jompo PSTW Budi Mulya 2

A Along with the increasing number of elderly people in Indonesia, the more risk is the risk of degenerative diseases, one of them is Diabetes mellitus (DM). Types of DM are more commonly found, namely 85-90% of the total DM patients. Risk factors for type 2 DM in the elderly include low physical activity, high carbohydrate risk, lifestyle and obesity. Physical activity is one that allows it to be controlled. This study aims to determine the relationship of physical activity with fasting blood sugar levels in the elderly. The study was conducted on 86 elderly people, aged 60-74 years. Performed in August - October 2017 at the Tresna Werdha BudiMulia 2 Social Home, Cengkareng, West Jakarta City. The method used in this study was observational analytic with cross sectional approach. The variables assessed were the level of physical activity assessed using IPAQ, and fasting blood sugar levels assessed using ACCU-check. The data obtained were analyzed by the Spearman correlation test. The results were obtained from 86 respondents with an average age of 66.71, mean male sex, mean blood sugar level 81.85, average level of physical activity 332.53. The results of the spearman correlation test revealed that there was no correlation between physical activity and fasting blood sugar levels in the elderly (r = -0.134) (p = 0.220) where the value of p> alpha was 0.05. Based on the results of the study, the average fasting blood sugar levels in the elderly at the institution were normal, the average level of physical activity was active at a minimum, and there was no relationship between the level of physical activity with satisfied blood sugar levels in the elderly at the PSTW nursing home Budi Mulya 2

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?