DETAIL KOLEKSI

Analisa dan klasifikasi data indeks standar pencemaran udara (ISPU) dengan menggunakan Metode Decision Tree

5.0


Oleh : Puspa Ayu Savira

Info Katalog

Penerbit : FTI - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2022

Pembimbing 1 : Ahmad Zuhdi

Pembimbing 2 : Ratna Shofiati

Subyek : Data mining

Kata Kunci : data mining, decision tree, classification, air pollution standard index(ISPU), entropy and gain cal

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2022_TA_SIF_064001800009_Halaman-Judul.pdf 10
2. 2022_TA_SIF_064001800009_Lembar-Pengesahan.pdf 4
3. 2022_TA_SIF_064001800009_Bab-1_Pendahuluan.pdf 4
4. 2022_TA_SIF_064001800009_Bab-2_Tinjauan-Pustaka.pdf 14
5. 2022_TA_SIF_064001800009_Bab-3_Metodologi-Penelitian.pdf 16
6. 2022_TA_SIF_064001800009_Bab-4_Analisis-Hasil-dan-Pembahasan.pdf 10
7. 2022_TA_SIF_064001800009_Bab-5_Kesimpulan-dan-Saran.pdf 2
8. 2022_TA_SIF_064001800009_Daftar-Pustaka.pdf 2
9. 2022_TA_SIF_064001800009_Lampiran.pdf 4

P Pencemaran udara selain membahayakan manusia, juga dapat membahayakan hewan, tanaman serta merusak estetika dan mengganggu kenyamanan. Air Quality Index (AQI) adalah penilaian kualitas udara secara internasional, sedangkan di Indonesia menggunakan Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) yang mengacu pada keputusan Menteri Lingkungan Hidup No. Kep.45/MENLH/1997. Indeks standar pencemaran udara merupakan angka yang tidak memiliki satuan yang mendeskripsikan keadaan status kualitas udara ambien dilokasi dan waktu tertentu. Parameter utama untuk ISPU adalah Partikulat (PM₁₀), Sulfur Dioksida (SO₂), Carbon Monoksida (CO₂), Ozon (O₃), Nitrogen Dioksida (NO₂). dari data yang ditetapkan membutuhkan Teknik data mining algoritma decision tree, algoritma decision tree adalah metode Teknik pengklasifikasian dengan menggunakan perhitungan entropy dan gain, dimana atribut yang mempunyai gain tertinggi itulah yang akan dijadikan akar dari pohon. Dari data ISPU daerah DKI Jakarta yang diklasifikasikan menggunakan decision tree dan tools rstudio menghasilkan akurasi hingga 98.56%. hal ini menunjukan bahwa model klasifikasi decision tree baik diterapkan pada data indeks standar pencemaran udara (ISPU) DKI Jakarta, serta berdasarkan hasil klasifikasi dengan rstudio maupun dengan perhitungan entropy gain didapatkan Ozon (O₃) sama-sama sebagai root tree.

A Air pollution in addition to endangering humans, can also harm animals, plants and damage aesthetics and interfere with comfort. Air Quality Index (AQI) is an international air quality assessment, while in Indonesia it uses the Air Pollution Standard Index (ISPU) which refers to the Decree of the Minister of the Environment No. Kep.45/MENLH/1997. The standard air pollution index is a number that does not have a unit that describes the state of the ambient air quality status at a certain location and time. The main parameters for ISPU are Particulate (PM₁₀), Sulfur Dioxide (SO₂), Carbon Monoxide (CO₂), Ozone (O₃), Nitrogen Dioxide (NO₂). from the specified data requires a decision tree algorithm data mining technique, the decision tree algorithm is a classification technique method using entropy and gain calculations, where the attribute that has the highest gain will be the root of the tree. From the ISPU data for the DKI Jakarta area classified using decision trees and rstudio tools, the accuracy is up to 98.56%. This shows that the decision tree classification model is well applied to the DKI Jakarta Air Pollution Standard Index (ISPU) data, and based on the results of the classification by rstudio and by calculating the entropy gain, Ozone (O₃) is obtained both as the root.

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?