J Jumlah kasus dari Covid-19 terus meningkat dan berkembang serta juga semakin banyak varian dan temuan baru terutama di Indonesia, banyak pula masalah kesehatan yang timbul pada masyarakat, salah satunya yaitu padapraktik kedokteran gigi. Dokter gigi memiliki risiko yang sangat tinggi dapatterinfeksi virus Covid-19 ini, oleh karena itu penting untuk seorang dokter gigiuntuk mempunyai pemahaman yang komprehensif tentang pencegahan danpengendalian infeksi Covid-19 khususnya pada praktik kedokteran gigi. Tujuan:Untuk mengetahui gambaran pengetahuan dokter gigi yang berpraktik di RSGMFakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti tentang pencegahan danPengendalian infeksi Covid-19 pada praktik dokter gigi. Metode: Pengukuranpengetahuan menggunakan kuesioner daring dari google forms yang terdiri dari 16pertanyaan pilihan ganda dengan 4 pilihan jawaban. Kuesioner terdiri daripertanyaan yang berkaitan dengan pencegahan dan pengendalian infeksi Covid-19.Pengetahuan dari responden digolongkan ke dalam 3 kategori, yaitu tinggi, sedang,dan rendah. Responden dikategorikan tingkat pengetahuannya tinggi jika berhasilmenjawab 12-16 pertanyaan dengan benar. Responden dikategorikan tingkatpengetahuannya sedang jika berhasil menjawab 9-11 pertanyaan dengan benar.Sedangkan, responden yang menjawab benar tidak lebih banyak dari 9 pertanyaanmaka digolongkan ke dalam kategori pengetahuan rendah. Hasil: Dari 56responden, sebesar 53,6% responden memiliki pengetahuan tinggi, 41,1%responden memiliki pengetahuan sedang, dan 5,3% responden memilikipengetahuan rendah terkait pencegahan dan pengendalian infeksi Covid-19 padapraktik kedokteran gigi. Kesimpulan: Penelitian ini memperlihatkan hasil bahwapengetahuan dokter gigi yang berpraktik di RSGM FKG Usakti sebagian besarcukup tinggi dalam pencegahan dan pengendalian infeksi Covid-19 terutama padapraktik kedokteran gigi.