L LATAR BELAKANGMenstrual Hygiene Management (MHM) adalah cara perempuan mengelola kebersihan saat menstruasi. Pengetahuan serta sikap yang baik mengenai MHM sangat penting untuk dimiliki serta dipraktikkan oleh para perempuan. Apabila hal tersebut tidak dimiliki dan dilakukan dengan baik maka dapat mengakibatkan berbagai masalah kesehatan organ reproduksi, salah satunya adalah keputihan yang abnormal.METODEPenelitian menggunakan desain cross sectional pada bulan Oktober sampai November 2021 yang dilakukan di SMAN 7 Tangerang Selatan. Pengambilan data dilakukan dengan metode cluster random sampling yang dilakukan pada 156 siswi SMA melalui pengisian kuesioner mengenai pengetahuan MHM, sikap MHM, dan kejadian keputihan pada google form. Data yang diperoleh kemudan di analisis menggunakan uji Chi-Square dengan tingkat kemaknaan pada angka 0,05.HASILDari total 156 responden, didapatkan 66% memiliki pengetahuan MHM yang baik, 16% berpengetahuan cukup dan 17,9% berpengetahuan kurang. Sebanyak 71,2% memiliki sikap MHM baik, 28,2% bersikap cukup dan tidak ada yang memiliki sikap kurang. Responden yang mengalami keputihan sebanyak 40,4% dan 59,6% tidak mengalami keputihan. Dari hasil analisis data didapatkan bahwa pengetahuan dan sikap mengenai MHM memiliki hubungan yang bermakna pada siswi SMA (p = 0,000), pengetahuan MHM dan kejadian keputihan memiliki hubungan yang signifikan (p = 0,000) dan hubungan sikap MHM dengan kejadian keputihan juga memiliki hubungan yang bermakna (p = 0,000).KESIMPULANTerdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan dan sikap Menstrual Hygiene Management (MHM) dengan kejadian keputihan pada siswi SMA.