Perbandingan uap hilang antara steam trap jenis mekanis, termodinamika dan termostatik dengan condensate removal device merek steampro
S Sebagai produsen susu berkemasan, PT Frisian Flag Indonesia, khususnya plant Ciracas memerlukan uap (steam) dalam jumlah yang besar. Uap digunakan untuk pemanasan dalam pemrosesan susu melalui heat exchanger dan pemanasan bahan kimia serta air untuk melakukan proses cleaning in place. Tekanan uap yang digunakan untuk melakukan pemanasan tersebut yaitu 300 kPa dan 800 kPa. Kondensat akan timbul ketika uap didistribusikan menuju peralatan. Saat ini pemisahan antara uap dan kondensat menggunakan steam trap jenis mekanis, terniostatik dan termodinamik, namun kondisinya sering terjadi kegagalan pada steam trap tersebut. Kegagalan tersebut dapat mengakibatkan uap terbuang bersamaan dengan kondensat atau bahkan kondensat menjadi tidak terbuang. Hal tesebut mengakibatkan boiler bekerja ekstra dan membutuhkan lebih banyak bahan bakar serta air umpan. Studi ini dilakukan dengan menggunakan rumus Masoneilan untuk mencari uap hilang yang terjadi pada setiap steam trap lama dan membandingkannya dengan condensate removal device bermerek Steampro yang akan digunakan dalam penelitian ini. Hasil akhir dari penelitian ini adalah perbandingan jumlah uap yang hilang antara steam trap yang lama dengan condensate removal device merek Steampro dan memiliki selisih sebesar 1.243 .520,35kg/bulan dimana selisih tersebut dianggap sebagai uap yang dapat dihemat dan biaya yang dapat dihernat karena penggantian steam trap tersebut diperhitungkan sebesar Rp 389.221.868,00/ bulan.
A As a packaged milk producer, PT Frisian Flag Indonesia, especially the Ciracas plant, requires large amounts of steam. Steam is used for heating in milk processing through a heat exchanger and heating chemicals and water for cleaning in place. The steam pressure used to carry out the heating is 300 kPa and 800 kPa. Condensate will be generated when the steam is distributed to the equipment. Currently, the separation between steam and condensate uses mechanical, terniostatic and thermodynamic steam traps, but the condition often occurs in these steam traps. This failure can result in the steam being wasted along with the condensate or even the condensate is not wasted. This causes the boiler to work extra and requires more fuel and feed water. This study was conducted using the Masoneilan formula to find the lost steam that occurs in each old steam trap and compare it with the Steampro branded condensate removal device that will be used in this study. The final result of this research is the comparison of the amount of steam lost between the old steam trap and the Steampro brand condensate removal device and has a difference of 1,243 ,520,35kg/month where the difference is considered as steam that can be saved and costs that can be saved due to steam replacement. the trap is calculated at Rp. 389,221,868.00/month.