Prevalensi kelainan temporomandibula pada pemusik biola : Kajian pada pemusik biola usia remaja dan dewasa muda di orkestra Jakarta movement of inspiration dan Taman Suropati Chamber di DKI Jakarta (Laporan Penelitian)
K Kegemaran bermain musik berkembang pesat pada usia remaja sampai dewasa muda. Salah satunya adalah bermain musik menggunakan alat musik biola. Karena posisinya yang mengharuskan pemusik memiringkan satu sisi wajah dalam waktu yang cukup lama dan terns menerus, pemusik biola sangat rawan terhadap gangguan musculoskeletal disorders, termasuk mengalami sakit pada bagian leher, bahu, lengan, serta kelainan temporomadibula. Tujuan dari penelitian yang dilakukan adalah untuk mengetahui besar prevalensi kelainan temporomandibula pada kalangan pemusik biola kategori usia remaja dan dewasa muda di JKI MOVEIN dan TSC di DK1 Jakarta. Penelitian potong silang dilakukan pada 44 responden berusia 15-25 tahun yang meaipakan pemusik biola aktif di JKI MOVEIN dan TSC. Responden diberikan kuesioner modifikasi kuesioner Fonseca, kemudian dilakukan tabulasi data ke dalam program satistik univariat, dilanjutkan dengan melakukan analisis statistik deskriptif pada variabel usia, jenis kelamin seita basil kuesioner nyeri pada sendi temporomandibula. Berdasarkan penelitian, terdapat 68,2% responden mengalami frekuensi sakit kepala pada saat aktif bermusik biola dan 54.5% responden pernah merasakan sakit pada sendi rahang. Dapat disimpulkan bahwa lebib dari setengah total responden yang merupakan pemusik biola aktif di JKT MOVEIN dan TSC mengalami kelainan sendi temporomandibula. Karena itu penting bagi para pemusik biola mengetahui bagaimana posisi yang baik saat bermain agar tidak terjadi ketegangan pada otot-otot disekitarriya yang nantinya akan berhubungan dengan kelainan sendi temporomandibula.
A An interest in playing musical instruments lias been developing among teenagers and young adults, with one of the instiuments being the violin. Because of the need for violinists to tilt their head sideways and keep their position for a long time, they tend to develop musculoskeletal disorders. This includes pain in the region of the neck, shoulders, arms, and also temporomandibular disorders (TMD). The purpose of ibis research was to assess the prevalence of TMD among teenagers and young adults in JKT MOVEIN and TSC in Jakarta This cross- sectional study was done on 44 respondents (active violinists) aged 15-25 years old. They were given modified Fonseca questionnaires, where the results were tabulated and analyzed based on age, sex, and the questionnaire about TMJ pain. Based on the study. 68,2% of the respondents has experienced headaches when actively playing the violin and 54,5% have jaw joint pain. It can be concluded that more than half of the total respondents in JKT MOVEIN and TSC has some degree of TMD It is important for violinists to have prior knowledge on the correct position to play the instrument to avoid tenseness of the muscles which might lead to TMD.