Kajian tingkat kebisingan di Terminal 3 Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Provinsi Banten
B Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta adalah bandara terbesar di Indonesia, dengan spesifikasi panjang landasan pacu (runway) untuk Terminal 3 sebesar 3660 m. Intensitas kebisingan bandara ditentukan oleh jumlah pesawat terbang yang beroperasi selama 24 jam, penelitian kebisingan di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta Tangerang ini dilakukan pada 12 titik pengukuran dengan menggunakan Sound Level Meter. Tujuan penelitian ini untuk (1)mengetahui intensitas kebisingan yang ditimbulkan dari adanya aktifitas pesawat terbang yaitu tinggal landas (take off), mendarat (landing), dan parkir pesawat terbang (taxiway), (2)menghitung indeks kebisingan dengan metode Weighted Equivalent Continuous Perceived Noise Level (WECPNL); dan (3)membuat Noise Level Contour. Penentuan titik sampling berdasarkan rekomendasi dari International Civil Aviation Organization (ICAO) yaitu pada jarak 300 m sejajar dengan landasan pacu, serta 1000 m, 2000 m, 3000 m dan 4000 m dari ujung landasan pacu menggunakan metode WECPNL. Hasil pengolahan data dan analisis menunjukkan intensitas kebisingan tertinggi pada jalur lintasan penerbangan pesawat sebesar 88,91 dB(A) pada jarak 300 m di Graha Haji Bandara Internasional Soekarno Hatta, 87,61 dB(A) pada jarak 1000 m di Perimeter Utara, 82,56 dB(A) pada jarak 2000 m di AMD Manunggal X, 77,39 dB(A) pada jarak 3000 m di Kampung Kedaung, dan 72,98 dB(A) pada jarak 4000 m di Jalan Iskandar Muda. Nilai indeks WECPNL tertinggi pada jarak 300 m sebesar 85,36 dan pada jarak 1000 m sebesar 83,20 berada pada kawasan kebisingan tingkat 3; pada jarak 2000 m sebesar 79,20 berada pada kawasan kebisingan tingkat 2; pada jarak 3000 m sebesar 74,95 dan pada jarak 4000 m sebesar 69,06 berada pada kawasan kebisingan tingkat 1. Kontur kawasan kebisingan sesuai dengan Keputusan Menteri Perhubungan No. 48 Tahun 2002, dimana bandara Soekarno Hatta Terminal 3 terdapat 3 kawasan kebisingan sesuai dari hasil nilai indeks WECPNL. Pada kawasan kebisingan 3 (WECPNL≥80) berada dititik 1 dengan nilai indeks WECPNL 84,51; titik 2 sebesar 85,36; titik 3 sebesar 85,21; titik 4 sebesar 84,91; titik 5 sebesar 83,20; dan titik 9 sebesar 83,20; kawasan kebisingan 2 (75≤WECPNL<80) berada dititik 6 sebesar 77,76 dan titik 10 sebesar 79,20; kawasan kebisingan 1 (70≤WECPNL<75) berada dititik 7 sebesar 74,95 dan titik 11 sebesar 71,95.