Estetika ruang terbuka di sektor Timur taman Medan Merdeka
J Judul perancnagan lansaekap studio tugas akhir ini adalah Estetika Ruang Terbuka di Sektor Timur Taman Medan Merdeka. Yang dilatar belakangi oleh keberadaan tapak pada kawasan Monumen Nasional yang merupakan landmark Indonesia pada skala internasional dan skala nasional merupakan landmark Jakarta. Selain tapak ini ditetapkan dalam masterlan kota DKI Jakarta. Khusus pada sektor timur, dengan adanya Stasiun Gambir, terbentuk suatu pusat perpindahan moda transportasi. Dengan iadanya interpreatsi lansekap sebagai estetika dan mengambil tema estetika sebagai pendukung identitas kawasan, tujuan perancangan adalah merancang ruang terbuka sektor Timur taman Merdeka sebagai penunjang fungsi kawasan melalui pendekatn estetika. Potensi yang ada pada tapak antara lain kondisi iklim dan tanah yang baik, serta lokasi yang strategis. Swedangkan kendala yang perlu diperhatikan antara lain adanya pusat intermoda transportasi, konsentrasi pedagangkakilima yang tersebar dan tidak teratur, fasilitas yang minim, serta fungsi dan pola tata hijau yang belum tercapai. Program pengembangan fungsi ruang luar disusun setelah mengetahui potensi dan kendala tapak. Adapun fasilitas dirancang berdasarkan kebutuhan yang ada pada tapak. Konsep dasar perancangan adalah kesatuan lansekap dengan masterplan Taman Merdan Merdeka unutk mencapai kesatuan antara sektor timur dengan ketiga sektor lainnya dengan memberi identitas melalui penggunaan elemen elemen lansekap.
T Taken as the little of this landscape architecture design final assignment is "The aesthetic of open space at east sector Medan Merdeka Park". This park is part of the National Monument (Monas) which is internationally known as a landmark of Indonesia and nationally known as as alandmark of Jakarta city. The site is stated in the city masterplan as open space green area and recreation area. In the east sector also located the Gambir railway station as the area tend tobecome a centre of intermodes transportation. The objective of designing th eopen at East Sector of Taman Merdeka is to support the area function through aesthetic approach by interpreting landscape as aesthetic. The design theme is"Aesthetic to support the identity of the area. Good climate and soil condition and strategies location are some potential factors of this site. While factors such as the availability of inter modes transportation, uncontrol small vendors, lack of facilities, function and green pattern that has not been completed are need to be concern. The development program of outer is establish afetr identifying the potential and obstacles of the site. The facilities is design based on requirements. Basic concept of the design is unity of landscape with Taman Medan Merdeka masterplan to reach unity between East Sector and three others. By givibng identity through the used of landscape elements