Hubungan informasi dengan pengetahuan, sikap, dan perilaku tentang HIV-AIDS pasda siswa SMA Gonzaga
H HIV/AIDS telah berkembang menjadi sebuah epidemi dan tantangan terbesar dalam masalah kesehatan global. Di Indonesia, total kasus HIV yang dilaporkan mencapai 103.759 dan kasus AIDS 43.347 dari 33 provinsi di seluruh Indonesia. Usia remaja dianggap sebagai masa-masa yang rentan dan penuh dengan ketidakstabilan, dan menjadi populasi rentan terhadap infeksi HIV. Maka dari itu, perlu dilakukan penelitian yang bertujuan menentukan hubungan antara akses sumber informasi terhadap pengetahuan, sikap, dan perilaku terhadap pencegahan penularan HIV-AIDS. Penelitian dilaksanakan bulan Oktober 2013. Sampel dipilih dengan metode cluster random sampling. Penelitian menggunakan studi deskriptif-analitik dengan desain cross-sectional. Sampel berjumlah 222 responden yang merupakan SMA Gonzaga. Data dikumpulkan dengan pengisian kuesioner yang mencakup paparan terhadap media informasi, penilaian pengetahuan, penilaian sikap, dan kecenderungan perilaku dalam pencegahan penularan HIV-AIDS. Untuk melihat hubungan informasi dengan pengetahuan, sikap, dan perilaku tentang HIV-AIDS digunakan uji Chi-square. Batas kemaknaan yang digunakan adalah p<0,05. Hasil uji Chi-square menunjukkan terdapat hubungan yang bermakna secara statistik antara paparan media informasi dengan pengetahuan (p=0.002*), sikap (p=0.037*), dan perilaku (p=0.014*). Penelitian ini menunjukkan hubungan antara sumber informasi dengan pengetahuan, sikap, dan perilaku siswa SMA Gonzaga terhadap pencegahan penularan HIV-AIDS. Peningkatan pemaparan pada media informasi tentang HIV-AIDS akan meningkatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku ke arah yang positif dalam upaya pencegahan penularan HIV-AIDS.
H HIV / AIDS has grown into an epidemic and the biggest challenges in global health issues. In Indonesia, the total reported HIV cases reached 103 759 and 43 347 AIDS cases from 33 provinces throughout Indonesia. Teenage years are considered as vulnerable times and filled with instability, and the population vulnerable to HIV infection. Therefore, it is necessary to research aimed at determining the relationship between access to knowledge resources, attitudes, and behavior toward prevention of HIV-AIDS. The research was conducted in October 2013. Samples were selected by cluster random sampling method. The study uses a descriptive-analytic study with cross-sectional design. The sample of 222 students of Gonzaga High School. Data were collected by questionnaires which include exposure to media information, assessment of knowledge, attitude assessment, and behavioral tendencies in the prevention of transmission of HIV-AIDS. To see the relationship of information to knowledge, attitudes, and behaviors on HIV-AIDS, Chi-square test was used. Limit of significance used was p <0.05. The results of Chi-square test shows that there is a statistically significant relationship between media exposure information with knowledge (p = 0.002 *), attitude (p = 0.037 *), and behavior (p = 0.014 *). This study showed a positive relationship between resources with the knowledge, attitudes, and behaviors of students at Gonzaga High School to prevent the transmission of HIV-AIDS. Increased exposure to media information about HIV-AIDS will increase the knowledge, attitudes, and behaviors in a positive direction in preventing transmission of HIV-AIDS.