P Penelitian ini bertujuan untuk menguji serta menganalisis peran performanceexpectancy, Effort Expectancy, social influence, lifestyle compatibility, perceived security,facilitating conditions, dan intention to use cashless payment terhadap adoption ofcashless payment pada konsumen pengguna e-wallet di Indonesia. Selain itu, untukmenguji dan menganalisis peran intention of cashless payment sebagai variabelmediasi antara performance expectancy terhadap adoption of cashless payment.Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 231 responden. Respondendalam penelitian ini adalah individu pengguna e-wallet OVO, GoPay, ShopeePay,LinkAja, dan Dana minimal 5 kali penggunaan dalam satu bulan terakhir. Teknikpengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Data dianalisismenggunakan metode Structural Equation Model (SEM). Hasil dari penelitian iniadalah: (1) Performance expectancy tidak berpengaruh positif terhadap intention touse cashless payment, (2) Effort Expectancy tidak berpengaruh positif terhadapintention to use cashless payment, (3) Social influence tidak berpengaruh positifterhadap intention to use cashless payment, (4) Lifestyle compatibility berpengaruhpositif terhadap intention to use cashless payment, (5) Perceived securityberpengaruh positif terhadap intention to use cashless payment, (6) Facilitatingconditions berpengaruh positif terhadap intention to use cashless payment, (7)Intention to use cashless payment berpengaruh positif terhadap adoption of cashlesspayment, dan (8) Intention to use cashless payment memediasi pengaruh positifperformance expectancy terhadap adoption of cashless payment. Implikasimanajerial dari penelitian ini adalah para manajer perusahaan e-wallet dapatmeningkatkan kinerja dalam sistem pembayaran, mengedukasi sistem pembayarandari e-wallet, memberikan pengaruh dan berita terkini pada konsumen, meningkatkankepercayaan konsumen pada e-wallet, dan meningkatkan sistem keamanan e-walletserta menyesuaikan tingkat kebutuhan konsumen melalui e-wallet.