P Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Green Accounting, Green Innovation, dan Corporate Social Responsibility (CSR) terhadap kinerja keuangan. Berdasarkan latar belakang yang menunjukkan pentingnya kinerja keuangan dan tanggung jawab sosial dalam operasi bisnis, penelitian ini mengidentifikasi tiga variabel utama yang mempengaruhi kinerja keuangan.Green Accounting dianggap sebagai praktik yang mengintegrasikan biaya lingkungan ke dalam laporan biaya perusahaan, memberikan informasi tentang dampak lingkungan dan kualitas hidup masyarakat. Green Innovation merujuk pada pembuatan solusi berkelanjutan untuk lingkungan, yang dipandang sebagai upaya untuk memenuhi permintaan konsumen dan persaingan bisnis. CSR dianggap sebagai tanggung jawab sosial perusahaan yang melibatkan pengelolaan lingkungan dan masyarakat.Berdasarkan hasil uji statistik, nilai signifikansi Green Accounting (GA) sebesar 0,138 (1-tailed) dan Green Innovation (GI) sebesar 0,137 (1-tailed), keduanya lebih besar dari tingkat signifikansi 0,05, yang menunjukkan bahwa keduanya tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan. Sementara itu, nilai signifikansi Corporate Social Responsibility (CSR) sebesar 0,027 (1-tailed), yang lebih kecil dari 0,05, menunjukkan bahwa CSR berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja keuangan pada tingkat kepercayaan 95%. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa Green Accounting dan Green Innovation tidak memiliki pengaruh terhadap kinerja keuangan, sementara CSR memiliki pengaruh positif yang signifikan.