DETAIL KOLEKSI

Analisis perbandingan dukungan tujuan pembangunan berkelanjutan sektor pertambangan termasuk minyak dan gas di Indonesia dan Malaysia melalui pengungkapan emisi karbon


Oleh : Ayu Cahya Wati

Info Katalog

Nomor Panggil : 023001801080

Penerbit : FEB - Usakti

Kota Terbit : Jakarta

Tahun Terbit : 2022

Pembimbing 1 : Juniati Gunawan

Subyek : Management audit

Kata Kunci : carbon emission, emission, disclosure, SDG.

Status Posting : Published

Status : Lengkap


File Repositori
No. Nama File Hal. Link
1. 2022_TA_SAK_023001801080_Halaman-Judul.pdf 12
2. 2022_TA_SAK_023001801080_Lembar-Pengesahan.pdf 6
3. 2022_TA_SAK_023001801080_Bab-1-Pendahuluan.pdf 11
4. 2022_TA_SAK_023001801080_Bab-2-Tinjauan-Pustaka.pdf
5. 2022_TA_SAK_023001801080_Bab-3-Metodologi-Penelitian.pdf
6. 2022_TA_SAK_023001801080_Bab-4-Analisis-dan-Pembahasn.pdf 18
7. 2022_TA_SAK_023001801080_Bab-5-Kesimpulan.pdf
8. 2022_TA_SAK_023001801080_Daftar-Pustaka.pdf 6
9. 2022_TA_SAK_023001801080_Lampiran.pdf

P Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan tingkat pengungkapan emisi karbon di Indonesia dan Malaysia serta membandingkan tingkat pengungkapan keduanya. Dalam mengukur tingkat pengungkapan emisi tersebut penelitian ini menggunakan indikator pengungkapan yang berasal dari Sustainability Accounting Standards Boards (SASB), Global Reporting Initiative (GRI), dan Emission Information Disclosure (EID) yang didapatkan dari literatur ilmiah lainnya yang digunakan oleh Nurdiawansyah et al., (2018). Populasi dari sampel adalah perusahaan sektor pertambangan termasuk minyak dan gas yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk perusahaan Indonesia dan untuk perusahaan malaysia adalah yang terdaftar di Bursa Malaysia. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan statistik deskriptif dengan menggunakan SPSS 26. Berdasar hasil penelitian ditemukan bahwa pengungkapan emisi karbon melalui pengungkapan indikator SASB tidak memiliki perbedaan yang signifikan, sedangkan pengungkapan dengan GRI dan EID memiliki perbedaan yang signifikan.

T This study aims to reveal the level of carbon emissions disclosure in Indonesia and Malaysia and compare the two. In measuring the emission level, this study uses indicators derived from the Sustainability Accounting Standards Boards (SASB), the Global Reporting Initiative (GRI), and the Emission Information Disclosure (EID) obtained from other scientific literature used by Nurdiawansyah et al., (2018). The population of the sample is mining sector companies including oil and gas listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) for Indonesian companies and for Malaysian companies listed on the Malaysia Stock Exchange (Bursa Malaysia). Data analysis in this study used descriptive statistics using SPSS 26. This research found that the disclosure of carbon emissions through the disclosure of the SASB indicator did not have a significant difference between the two countries Indonesia and Malaysia, while the disclosure with GRI and EID had a significant difference

Bagaimana Anda menilai Koleksi ini ?